Mohon tunggu...
Fadli Zulkarnain
Fadli Zulkarnain Mohon Tunggu... Buruh - Fadli Zulkarnain

Head of Operations Multinational FMCG

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Berbagai Peluang dan Strategi Baru yang Muncul Selama Pandemi Covid-19

24 November 2020   19:15 Diperbarui: 24 November 2020   19:26 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Pandemi Covis-19 yang datang seperti badai telah meluluhlantahkan sendi-sendi ekonomi begbagai Bangsa di Dunia, banyak bidang usaha yang mengalami kesulitan selama pandemic Covid-19.

Berbagai sektor industri mengalami kesulitan bertahan dengan turunnya jumlah pendapatan terutama sektor-sektor seperti pariwisata, transportasi, perhotelan, otomotif, dll. Kondisi ini membuat banyak perusahaan memutar otak untuk bisa bertahan dari hantaman krisis ekonomi global. 

Turunnya daya beli masyarakat yang terdampak, serta kecenderungan masyarakat yang lebih berhati-hati dalam membelanjakan uangnya mengakibatkan berkurangnya pendapatan berbagai sektor. Belum lagi adanya pembatasan sosial berskala besar dan lockdown yang diberlakukan oleh beberapa daerah membuat pergerakan masyarakat menjadi terbatas yang berdampak buruk terutama untuk sektor pariwisata dan transportasi.

Beberapa sektor industry mendapatkan angin segar selama pandemi Covid-19 seperti Farmasi dan berbagai kebutuhan untuk sanitasi. Perusahaan terdampak positif tersebut memutar strategy dengan begitu keras untuk memastikan respon yang baik terhadap kebutuhan pasar yang naik dengan sangat tinggi. 

Berbagai solusi alternative dilakukan untuk memastikan kebutuhan material terpenuhi, terutama dikarenakan banyak kebutuhan material untuk farmasi dan product kebersihan masih diimport, dengan system lockdown yang diterapkan diberbagai negara mengakibatkan supply material terhambat. Banyak perusahaan tersebut yang rela mengeluarkan biaya cukup besar sebagai solusi alternative untuk memastikan kebutuhan produksi tetap terpenuhi.

Kasus positive covid-19 yang cukup banyak menimpa masyarakat cukup memberikan dampak terhadap sektor manufaktur, banyak perusahaan menghentikan produksinya saat karyawan di perusahaan tersebut terdampak kasus covid-19, berbagai strategy digunakan untuk memastikan operasional produksi tetap berjalan. 

Berbagai macam perbaikan infrastructure dilakukan untuk memastikan sesuai dengan regulasi dari pemerintah untuk memastikan kesehatan karyawan menjadi prioritas utama perusahaan. Pembatasan jarak antar karyawan, pengaturan tempat makan, penambahan fasilitas cuci tangan, pengaturan jumlah karyawan di kantor merupakan beberapa tindakan perbaikan yang dilakukan untuk meminimalkan potensi penyebaran virus covid-19 di perusahaan.

Tidak hanya sisi negative, selama pandemi sisi positif terkait dengan peluang & strategi bisnis baru bermunculan, seolah-olah system dipaksa berubah dan mengalami percepatan untuk bertransformasi kearah digitalisasi dan simplifikasi.

Berbagai peluang dan perubahan yang bisa membantu meminimalkan biaya operational perusahaan:

1. Penyederhanaan / simplifikasi Organisasi sektor swasta dan pemerintah. Dengan adanya pandemi, banyak perusahaan swasta  yang menerapkan system work from home (bekerja dari Rumah), hal ini membuktikan bahwa operational masih bisa berjalan tanpa terlalu banyak tim management yang selalu mengawasi. 

Komunikasi bisa dilakukan dengan system jarak jauh. Beberapa posisi management dan support yang tidak berkaitan langsung dengan proses produksi sangat memungkinkan dilakukan pengurangan yang dampaknya akan mengurangi beban biaya perusahaan dan bisa mengalokasikan untuk improvement dan inovasi. 

Process administrasi merupakan proses yang sangat mudah untuk dilakukan penyederhanaan, system dirubah dari manual menjadi online dari mulai proses pembuatan / pendaftaran dokumen sampai dengan proses tanda tangan juga bisa dilakukan dengan system online.

Dari sektor pemerintahan, sangat terlihat betapa kita bisa melakukan banyak penyederhanaan struktur organisasi khususnya untuk Lembaga-lembaga yang tidak terkait dengan pelayanan public secara langsung seperti pembuatan SIM, dll. Digitalisasi diberbagai Lembaga pemerintahan akan sangat membantu proses ini yang dampaknya bisa sangat besar terhadap keuangan Negara.

Work load analysis atau Analisa beban kerja dan work flow analisis atau Analisa alur kerja dengan menggunakan studi detail akan menghasilkan jumlah ideal karyawan administrasi yang ada disebuah organisasi pemerintahan maupun swasta.

2. Pengurangan kapasitas ruang kerja. 

Dengan system work from home (bekerja dari rumah) yang terbukti efektif untuk tetap menjalankan bisnis / system pemerintahan, menjadikan hal ini sebuah potensi besar untuk mendapatkan keuntungan baik untuk sektor swasta maupun pemerintah, tingginya biaya operasional sebuah kantor swasta dan pemerintahan bisa menjadi pertimbangan untuk kedepannya bahwa system bekerja dari rumah bisa diterapkan seterusnya.

Sehingga bisa dilakukan perhitungan dan pertimbangan kapasitas ideal dari sebuah kantor yang akan memberikan penghematan biaya dengan mempertimbangkan jumlah karyawan yang wajib berada di kantor dan juga mempertimbangkan efisiensi jumlah energi listrik serta jumlah bagian kebersihan. Berbagai jenis pemborosan yang ada di kantor-kantor akan bisa dihilangkan segera. 

Pengaturan layout / tata ruang sebuah kantor akan membantu mengurangi beban kerja dan bisa menghilangkan waktu tidak berharga dari sebuah aktifikas kerja di kantor.

3. Penyederhanaan sistem pelatihan dengan dilakukan secara online. Pengembangan kemampuan karyawan tetap menjadi hal mendasar dari tumbuh kembangnya sebuah perusahaan swasta, resource atau karyawan menjadi 1 pillar dari sebuah model bisnis yang akan terus berkembang dan menjadi penentu bagaimana sebuah perusahaan swasta untuk terus berinovasi, melakukan perbaikan dari sisi proses, dan memastikan target keuntungan perusahaan tercapai. 

Dengan berkembangnya system digitalisasi, dengan sangat mudah sektor ini untuk dilakukan perbaikan. Fasilitas seperti Zoom, Google Meet, Google Class Room, Google Form, dll akan menjadi fasilitas yang bisa membantu system pelatihan yang lebih menghemat biaya baik untuk sewa ruangan dan akomodasi. 

Kreatifitas menjadi factor penting dari departemen pelatihan ataupun Lembaga pelatihan swasta untuk membuat system pelatihan tidak membosankan jika dilakukan dengan system jarak jauh atau online. Tiadak hanya dalam konteks membosankan, tetapi kreatifitas perlu dilakukan untuk memastikan peserta pelatihan konsisten focus selama pelatihan karena gangguan sangat mungkin terjadi ketika pelatihan dilakukan jarak jauh.

Berbagai strategy baru dalam bisnis perusahaan swasta & pemerintahan juga muncul seperti:

1. Sistem marketing / periklanan product

Dengan adanya pandemi corona, strategy marketing mengalami beberapa perubahan. Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjada kesehatan melalui pentingnya menjaga daya tahan tubuh serta memastikan kebersihan selalu terjaga, banyak dari produsen barang mengaitkan iklan produknya terhadap daya tahan tubuh dan kemampuan dalam melindungi tubuh dari kuman dan bakteri.

Cara ini dinilai efektif untuk mendongkrak penjualan produknya karena masyarakat sedang dalam situasi untuk menilai suatu produk dan barang apakah berpengaruh terhadap kesehatannya atau tidak.

Banyaknya fasilitas baru dalam dunia digital yang bisa dipakai untuk beriklan dan makin meningkatnya penggunaan internet makin mempengaruhi strategy bisnis periklanan. Stasiun televisi konvensional bisa menjadi korban dari ganasnya badai pandemic yang merubah perilaku kaum digital untuk lebih banyak melihat Netflix, Iflix, Youtube, dll daripada melihat acara televisi. Kesempatan ini perlu segera diambil dengan cepat oleh para perusahaan penyiaran supaya tidak menjadi korban selanjutnya dari system digitalisasi yg meningkat secara eksponensial.

2. Penguatan dalam digitalisasi sistem distribusi barang dari produsen ke konsumen

Banyaknya pembatasan social berskala besar dan lockdown yang diterapkan dibeberapa lokasi, kecenderungan konsumen beralih untuk menggunakan system belanja online, transaksi belanja online meningkat dengan sangat pesat seiring dengan pandemic covid-19 yang masih berlangsung. Dengan situasi ini semakin memperkuat posisi berbagai platform e-commerce dalam menjual produk-produk dari produsen ke konsumen.

Banyak bermunculan perusahaan kurir jasa pengiriman yang menwarkan kecepatan, keamanan, dan biaya yang terjangkau, persaingan ini menimbulkan dampak positif terhadap produsen karena secara tidak langsung akan mempermudah system distribusi barang sampai ke konsumen.

Tantangan besar untuk para produsen adalah bagaimana meningkatkan flexibilitas perencanaan produksi untuk memastikan ketersediaan barang dengan mengurangi batas minimal produk yang diproduksi dalam sekali process sehingga akan meningkatkan jumlah variasi produk yang dihasilkan dalam jangka waktu yang pendek.

3. Placebo effect untuk generasi digital

Kita mengenal 2 teori dasar marketing untuk mempengaruhi pola pikir konsumen, “Classical Conditioning Theory” dan “Expectancies Theory”.

Kedua teori tersebut dipakai oleh produsen dalam mempengaruhi konsumen lewat iklan yang dibuat dan sudah banyak merubah mindset generasi-generasi sebelumnya dalam memutuskan pemilihan produk atau jasa. 

Didalam pandemic covid-19, kita mengalami pergeseran yang sangat cepat dari system manual menjadi digital yang telah banyak menggeser pola pikir masyarakat secara umum menjadi lebih logis dalam menerima informasi baik yang disampaikan lewat online maupun secara manual. Iklan yang berlebihan cenderung tidak akan membawa pengaruh yang besar karena masyarakat akan lebih memikirkan secara logis dampak dan efeknya secara langsung. Dalam hal ini, penggiringan opini melalui sebuah fakta sebelum menyampaikan promosi menjadi sangat penting.

Ada dua prinsip dasar yang perlu untuk terus menerus diterapkan oleh seorang entrepreneur dan leader dalam menghadapi tantangan era digital.

1. Inspect what you expect

Selalu cek dan ricek semua detail target & strategy perusahaan dari level atas sampai bawah dengan cara yang terstruktur dengan baik dan tentunya testandarisasi secara menyeluruh

2. Doing the same thing expecting different thing is insanity

Jangan terus melakukan cara yang sama dalam mengelola sebuah bisnis untuk mengharapkan hasil yang lebih baik, lakukan terus inovasi dan perubahan untuk mendapatkan hasil yang baik, tentunya dengan cara yang terstruktur dengan baik dan terstandarisasi.

Penulis :

Fadli Zulkarnain (Head of Operations Multinational FMCG & Mahasiswa MBA)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun