Penggunaan HIS yang meluas memerlukan perhatian khusus terkait dampak kognitifnya terhadap tenaga kesehatan. Penelitian ini menunjukkan bahwa sistem informasi kesehatan berpotensi meningkatkan beban kerja secara signifikan, yang pada akhirnya dapat berdampak pada kualitas perawatan pasien. Oleh karena itu, penting bagi pengembang dan pengelola sistem kesehatan untuk mempertimbangkan aspek ergonomi kognitif dalam desain dan implementasi sistem ini.
Di masa depan, diharapkan penelitian lebih lanjut akan memberikan solusi praktis untuk mengurangi beban mental melalui desain sistem yang lebih user-friendly dan implementasi teknologi yang dapat memantau kondisi kognitif pengguna secara real-time. Pada akhirnya, peningkatan efisiensi dan keselamatan dalam lingkungan klinis dapat dicapai melalui kolaborasi antara teknologi dan ergonomi terapan.