Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep fasilitatoran guru, kebijakan pembelajaran tatap muka atau luring, dan fasilitatoran guru dalam menerapkan pembelajaran tatap muka atau luring.
menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studikepustakaan (library research).
kepustakaan, baik berupa buku, artikel, majalah, catatan, maupun laporanhasil penelitian yang telah lalu sebagai bahan rujukannya.konsep fasilitatoran guru merupakan kemampuan seorang guru dalam dalam mempengaruhi orang lain untuk melakukan suatu perencanaan,pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengevaluasian dalam pembelajaran untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan. tatap muka atau luring mengacu pada surat keputusan bersama empat menteri dengan memperhatikan aspek penerapan protokol kesehatan yang ketat. sebelum pembelajaran, menerapkan blended learning, adanya izin dari orang tua, adanya pengawasan dari lembaga di atasnya, serta adanya tim medis dan c) fasilitatoran guru dalam penerapan pembelajaran tatap muka atau luring terwujud dari sikap guru yang Fasilitatoran guru dalam pembelajaran tatap muka juga harus bertanggung jawab, berani, adil,
Abstract
   This study aims to determine the teacher's performance as a facilitator in face-to-face or offline learning policies, and the teacher's role in implementing face-to-face or offline learning. using qualitative research methods with a library research approach. literature, either in the form of books, articles, magazines, notes, or reports on past research results as reference material. The teacher as a facilitator is the ability of a teacher to influence other people to carry out a planning, organizing, implementing, and evaluating in learning to achieve planned goals. face-to-face or offline refers to a joint decree of four ministers taking into account aspects of implementing strict health protocols. before learning, implementing blended learning, having permission from parents, supervision from the institution above it, the teacher as a face-to-face learning facilitator must also be responsible, brave, fair
Keywords: Teacher; facilitator in class; Face-to-face or offline learning
Â
Â
Â
Pendahuluan
 Berkurangnya kasus ruang gerak bagi setiap pembelajaran tatap muka. tatap muka atau luring berbagai permasalahan dan tantangan dihadapi oleh para guru, materi untuk dipahami peserta didik, serta kontrol guru terbatas dalam proses pembelajaran Begitu juga dengan aktivitas selain pembelajaran, seperti praktikum dan orang banyak juga ditiadakan pembelajaran daring yaitu lain sehingga peserta didik tidak terbiasa.