Setelah kemarin saya sempat review tentang tempat makan yang keberadaannya jauh dari kota dan berada di perkampungan yang di kelilingi persawahan, kali ini saya kembali ke kota lagi dan menemukan tempat makan baru dengan menu-menu makanan yang enak untuk dinikmati dan tentunya asyik untuk diceritakan. Tempat makan yang saya kunjungi kali ini memang berada tepat di jantung kota Yogyakarta, sangat dekat dengan ikon wisata jogja, dan suasana hingar-bingar keramaian sangat terasa sekali. Boleh dikatakan suasana yang jauh berbeda bila dibandingkan dengan tempat makan terakhir yang saya kunjungi yang letaknya memang di pelosok desa.
Sore itu (19/08/2017) saya menemukan satu lagi rumah makan di Yogyakarta yang hadir dengan menu beragam dan harga terjangkau. Dengan tagline "Bakar Abiss", rumah makan ini mencoba menghadirkan konsep makanan tradisional Indonesia dengan sajian menu khusus bakaran. Sebagai kota pelajar dan kota yang selalu ramai oleh kunjungan wiasatawan, Yogyakarta memang sudah menjadi surga bagi segala hal, khususnya dalam hal dunia kuliner. Dalam rangka turut meramaikan wiasata kuliner di Jogja, maka dari itulah rumah makan "Bebakaran" hadir untuk menjawab kebutuhan para penggila kuliner yang ada di kota istimewa ini.
Rumah makan yang baru soft opening 04 agustus 2017 dan grand opening 15 agustus 2017 ini letaknya sangat strategis, menghadap ke arah selatan alun-alun utara (Altar) dan berada di tengah-tengah antara museum sonobudoyo dan gedung PDHI. Sangat tepat ketika kamu sedang bersantai-santai di Altar atau berkunjung ke Kraton Jogja dan tiba-tiba lapar menyerangmu, Bebakaran bisa menjadi solusi alternatif untuk meredam gejolak laparmu dengan menu-menu bakar andalannya.
Bebakaran menyediakan berbagai macam menu bakaran yang berbeda dari menu bakar di rumah makan lainnya. Biasanya di rumah makan lain hanya menyediakan menu bakaran kecap saja, tapi di bebakaran tersedia 4 pilihan menu bakaran. Dari mulai yang favorit bakar spesial, bakar kecap, bakar pedas dan bakar madu. Untuk menu ikan ada lele, kembung, nila dan gurameh. selain itu juga ada ayam, bebek, cumi, dan masih banyak lagi yang lainnya. Dengan range harga mulai dari Rp.3000 sampai Rp.20.000 kamu bisa menikmati menu-menu spesial yang ada di Bebakaran. Sangat cocok kan untuk kamu para mahasiswa yang bekal kantongnya pas-pasan, hehehe.....
 Karena waktu itu saya tidak datang sendirian ke Bebakaran, melainkan bersama rombongan teman-teman kompasianer jogja, maka lesehan adalah tempat yang pas untuk menjadi tempat duduk kami. Untuk kamu yang lagi faqir kuota, tenang saja disini sudah tersedia akses free wifi yang super cepat, saya sudah membuktikannya.
Tidak hanya menu-menu spesial dengan harga murah tapi memiliki kualitas tinggi yang menjadi keunggulan Bebakaran, suasana tempatnya juga sangat mendukung. Rumah makan dengan kapasitas 150 orang ini terasa begitu sejuk karena dinaungi oleh pohon yang rindang. Tersedia juga dua pilihan tempat untuk duduk, mau yang pakai kursi atau berlesehan ria sambil meregangkan otot-otot kaki bila sebelumnya kamu habis cepek keliling Altar.Â
Karena waktu itu saya tidak datang sendirian ke Bebakaran, melainkan bersama rombongan teman-teman kompasianer jogja, maka lesehan adalah tempat yang pas untuk menjadi tempat duduk kami. Untuk kamu yang lagi faqir kuota, tenang saja disini sudah tersedia akses free wifi yang super cepat, saya sudah membuktikannya.
Belum afdhol rasanya kalau ke Bebakaran belum merasakan menu bakar spesial. Diantara menu-menu yang disuguhkan kepada kami, yaitu lele bakar, nila bakar, dan ayam bakar, sepertinya tampilan nila bakar menjadi daya tarik sendiri yang bisa bikin saya kepincut untuk cepat-cepat mengambilnya. Walaupun sebenarnya saya adalah penggemar ikan lele, tapi sore itu saya sedikit berpaling darinya dan lebih memilih si ikan nila yang menawan hati.Â
Dari awal saya belum tahu si nila ini termasuk menu bakar apa, baru setelah selesai makan, mas Nur sang manager menjelaskan bahwa Ikan nila yang disajikan tadi adalah bakar spesial. Hmmm pantesan dari segi tampilan dan rasanya begitu spesial, kayak apa sih rasa ikan nila bakar spesial khas bebakaran?.
Perpaduan rasa manis, gurih dan sedikit pedas yang merasuk pada ikan nila bisa menggoyang lidah siapapun yang menikmatinya. Rasa perpaduan tersebut semakin spesial dengan ditemani sayur Ca Kangkung dan Trancam ketimun yang terasa segar, apalagi ditambah sambal terasi yang rasa pedasnya terasa memikat di lidah, hmmm makin mak nyusss....
Dan tak terasa juga, senja sudah mulai hampir kembali ke peraduannya, remang-remang sinar keemasan sang senja menembus sudut-sudut rimbunnya pohon di depan Bebakaran. Sebelum waktunya berkemas pulang, saya dan teman-teman mendengarkan penjelasan dari Mas Nur Pika Hadi tentang konsep, tujuan dan vis-misi Rumah makan Bebakaran ke depannya.
1. Produk menu bebakaran (Ikan, ayam dan bebek). Dengan tagline "Bakar Abiss" bisa menjadi sebuah awal untuk mengenalkan dan     membumikan Bebakaran ke semua kalangan masyarakat di Yogyakarta
2. Pelayanan dalam hal penyajian dan kebersihan atau kerapian akan selalu di jaga. Bebakaran juga menyediakan fasilitas delievery service untuk yang ingin menikmati menu bebakaran tapi malas keluar rumah. Untuk order di sepeutar kota jogja, tidak ada batas minimal order. Bila diluar area kota Jogja, order minimal sekitar Rp.50.000
3. Sistem Produk (resep, bumbu, dll) dan sistem pelayanan akan terus dijaga kualitasnya demi terciptanya kepuasan dan kenyaman bagi konsumen atau pelanggan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H