Mohon tunggu...
Ezzra Rauwda Pervilian
Ezzra Rauwda Pervilian Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hai saya Ezzra seorang mahasiswa tingkat akhir yang memiliki minat dengan bisnis dan keuangan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Apa itu Unicorn ? Definisi, Contoh, dan Mekanismenya

25 Oktober 2024   17:30 Diperbarui: 25 Oktober 2024   17:40 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 3. Pasar Target dan Marketing

Perusahaan harus menentukan pasar target mereka dan mengembangkan strategi marketing yang efektif untuk menjangkau audiens tersebut. Ini melibatkan analisis pasar, branding, dan promosi yang tepat guna.

 4. Financing dan Funding

Perusahaan unicorn biasanya membutuhkan dana yang signifikan untuk berkembang. Finansial dapat diperoleh melalui berbagai jalur seperti crowdfunding, investasi venture capital, atau pinjaman bank. Putaran pendanaan yang sukses dapat meningkatkan valuasi perusahaan hingga mencapai $1 miliar atau lebih.

 5. Operationalization and Scaling

Setelah memiliki dana dan produk/servis yang siap digunakan, perusahaan harus operationalize bisnis mereka dengan baik. Ini melibatkan pengelolaan tim, supply chain management, dan scaling operasi untuk meningkatkan skala produksi dan distribusi.

E. Apa selanjutnya ?

Decacorn merujuk pada startup yang memiliki valuasi lebih dari $10 miliar. Istilah ini berasal dari kombinasi kata "deca," yang berarti sepuluh, dan "unicorn," yang berarti perusahaan dengan valuasi minimal $1 miliar. Decacorns sering kali merupakan perusahaan yang telah menunjukkan pertumbuhan pesat dan menarik perhatian investor besar. Contoh perusahaan decacorn termasuk GoTo dan J&T Express di Indonesia, serta global seperti Airbnb dan SpaceX.

Di atas decacorn terdapat hectocorn, yang mengacu pada startup dengan valuasi lebih dari $100 miliar. Hectocorn sering disebut sebagai "super unicorn" dan merupakan level tertinggi dalam klasifikasi startup. Startup yang mencapai status ini biasanya memiliki dampak besar di pasar global dan seringkali beroperasi di sektor teknologi atau layanan keuangan. Contoh perusahaan hectocorn termasuk ByteDance (induk TikTok), Amazon, dan Facebook (sekarang Meta), yang masing-masing memiliki valuasi yang sangat tinggi.

 Kesimpulan

Perusahaan unicorn adalah contoh sukses dari inovasi dan pertumbuhan cepat dalam dunia startup. Dengan contoh-contoh sukses seperti Gojek, Tokopedia, Traveloka, dan Bukalapak, serta mekanisme kerja yang melibatkan ide inovatif, pengembangan produk/servis yang matang, targeting pasar yang tepat, financing yang adekuat, dan operationalizing dengan baik---para founder dapat memulai dan mengembangkan bisnis mereka dengan efektif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun