- Penilaian Risiko: Platform akan menganalisis profil borrower untuk menentukan kelayakan kreditnya menggunakan algoritma dan teknologi kecerdasan buatan.
- Penawaran Pinjaman: Setelah penilaian selesai, borrower akan menerima penawaran pinjaman dengan suku bunga yang ditetapkan oleh platform.
- Pendanaan: Lender dapat memilih untuk mendanai pinjaman dengan jumlah tertentu. Seringkali, satu pinjaman didanai oleh beberapa lender.
- Pencairan Dana: Setelah pendanaan terpenuhi, dana akan dicairkan kepada borrower.
- Pembayaran Kembali: Borrower akan melakukan pembayaran angsuran sesuai dengan jadwal yang disepakati, sementara lender menerima imbal hasil dari bunga pinjaman.
 3. Keuntungan dan Risiko
 Keuntungan bagi Borrower :
- Proses Cepat dan Mudah : Pengajuan pinjaman lebih cepat dibandingkan dengan lembaga keuangan tradisional.
- Suku Bunga Kompetitif: Suku bunga pada P2P lending umumnya lebih rendah dibandingkan bank.
- Tanpa Agunan: Banyak platform P2P lending tidak memerlukan jaminan untuk pengajuan pinjaman.
 Risiko bagi Borrower :
- Keterlambatan Pembayaran: Jika terlambat membayar, bunga dapat meningkat secara signifikan.
