Mohon tunggu...
Wahyu Puji Yuwono
Wahyu Puji Yuwono Mohon Tunggu... -

berfikir, tumbuh dan sederhana

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Melindungi Hewan Peliharaan dari Pesta Kembang Api dan Petasan

15 Juli 2015   05:46 Diperbarui: 15 Juli 2015   05:46 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

  1. Jangan Tinggalkan mereka

Mungin kamu akan tergoda untuk melihat pemandangan diluar. Silakan saja dilakukan kecuali kalau ingin melihat kucingmu menjadi lebih stress akibat ditinggal kucing besarnya” dalam kondisi seperti ini (ketakutan,panik, kaget). Mereka itu tidak bisa sendirian mengatasi suara-suara yang tidak biasa dan hiruk-pikuknya keadaan disekitar ( ingat lho, indera pendengaran mereka lebih tajam dari kita). Kehadiran kita sebagai ownernya sangat dibutuhkan oleh mereka sebagai media “mengamankan diri,pengayom, pemberi ketenangan” yang sedang takut dan bingung dengan situasi diluar.

Saat mereka sedang mencari kenyamanan entah itu dengan bersandar diperutmu, meringkuk dipojokan dan yang lainnya kamu sebisa mungkin tunjukan sikap wajar dan tenang sehingga dalam pandangan kucing situasinya sekarang sudah tenang dan aman, meski khawatir itu tetapi hal itu bukan sesuatu yang harus ditakuti. Jikapun harus pergi karena ada keperluan yang tidak bisa ditinggalkan alternatifnya kamu bisa menyetel radio/musik dengan kencang didalam ruang kamarmu (penjelasan ada di point 4) namun perlu dipertimbangkan kembali efek yang terjadi dengan tetanggamu.

  1. Bangun Atmosfer Kondusif

Saat frekuensi ledakan terjadi lebih sering, kamu harus berada didekatnya, alihkan perhatian dengan bermacam kegiatan didalam ruang seperti menonton film action. Karena hal itu bisa membantu mereka berfikir bahwa suara ledakan yang mengagetkan itu berasal dari film yang ada didalam Laptop atau TV kamu (karena ada adegan kebut-kebutan, tabrakan, ledakan dll )

Khusus untuk anjing, saat suara ledakan terjadi tolong jangan ikut-ikutan berteriak, karena hal itu percuma dilakukan dan justru akan memperburuk situasi baginya. Ditambah lagi JANGAN DIELUS dan JANGAN DIPELUK karena dalam prespektif mereka selalu ada konsep “ rewarding” atau hadiah atas perilaku.

Artinya jika anjing merasa ketakutan dan panik lalu kita elus atau peluk (berniat untuk menenangkan) maka bagi mereka hal itu akan diterjemahkan sebagai tanda diperbolehkan atau mendapat persetujuan/perlindungan dari sang Owner. Hal ini SALAH ! tetaplah bersikap tenang, ajak bercanda, beri mereka tatapan teduh dan tanpa elusan dan apabila bunyi Petasan dan kembang api sudah mereda lalu mereka sudah tampak tenang, kamu bisa memberikan “reward” dengan mengelus serta mengucapkan “Good Job” karena ini bisa membangun kepercayaan diri mereka.

 

Point 5 dan 6 bisa dibaca selengkapnya di http://bit.ly/1ObbEQy

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun