Teknik yang dilakukan untuk menghasilkan produk tersebut dengan teknik cetak tekan, moulding pres figurative. Kemudian, tanah liat yang bersifat plastis tersebut dicetakkan pada rongga cetakan pada gips, sehingga bentuknya nampak teratur tetapi ketika diterapi ornamen pada permukaannya akan tampak lebih variatif. Pada sisi lain dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini, juga mengembangkan keramik dengan teknik cetak moulding press natural, menggunakan bahan-bahan dari alam, misalnya, daun jati, daun nangka, daun jarak ungu.Â
Caranya, dengan mencetakkan tanah liat pada permukaan tanah liat pada daun tersebut sebagai calon dinding benda keramik. Ketika cetakan dari daun tersebut dilepas, akan membentuk tekstur natural dari permukaan benda keramik hias sesuai karakter permukaan daun yang telah dicetakkan tersebut. Karakter daun yang membekas pada tanah liat sebagai permukaan benda keramik selain berfungsi untuk dinding benda, keramik juga berfungsi untuk ornamen keramik.
Kegiatan ini dilakukan dalam program PKM LPPM-UM oleh Prof. Dr. Ponimin, M.Hum., bersama mahasiswa Program Studi Pendidikan Seni Rupa Universitas Negeri Malang.Â
Melalui kegiatan tersebut, diharapkan mahasiswa memiliki keterampilan pengkaryaan dari aspek pengalaman teknis yang diperoleh langsung dari sentra kerajinan, yakni pada aspek teknik produksi, teknik pengolahan bahan, dan aspek managerial.Â
Pengembangan program ini diharapkan juga dapat mendorong kreativitas pengrajin dalam mengembangkan potensinya yang bermodalkan dari program pelatihan teknis yang diprakarsai oleh tim pelaksana PKM LPPM-UM 2024. Utamanya, dalam mengembangkan keramik hias, berbasis pada teknik moulding press figurative.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H