Idul Adha Ala Santri
Pandemi, Tak pulang kerumah santri lebaran di pondok
Allaahu akbar...... Allaahu akbar...... Allaahu akbar...... Laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar, Allaahu akbar wa lillaahil-hamd
10 Dzulhijjah 1442 H Suara takbir menggema dari toa masjid yang terdengar keseluruh penjuru, pertanda bahwa hari raya Idul Adha telah tiba. Idul Adha disebut juga hari raya haji, selain itu bisa juga dinamakan sebagai “Idul Qurban”, karena pada hari itu Allah memberi kesempatan kepada kita untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Bagi umat muslim yang belum mampu mengerjakan perjalanan haji, maka ia diberi kesempatan untuk berkurban, yaitu dengan menyembelih hewan qurban sebagai simbol ketakwaan dan kecintaan kita kepada Allah SWT.
Nabi Muhammad SAW dalam hadits juga telah mengingatkan umatnya tentang perintah berkurban. Berikut haditsnya,
عَنْ َأبِي هُرَيْرَة: َأنَّ رَسُوْل اللهِ صلى الله عليه وسلم قال : مَنْ كَانَ لهُ سَعَة وَلمْ يَضَحْ فَلا يَقْربَنَّ مُصَلَّانَا (رواه احمد وابن ماجه)
Artinya: "Dari Abu Hurairah, "Rasulullah SAW telah bersabda, barangsiapa yang mempunyai kemampuan, tetapi ia tidak berkurban maka janganlah ia mendekati (menghampiri) tempat shalat kami," (HR Ahmad dan Ibnu Majah).
Selain hadist tersebut Allah juga telah berfirman dalam surah Al-Kautsar perihal perintah berkurban
اِنَّآ اَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَۗ - ١ فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ – ٢
Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkurbanlah (Al-Kautsar [108]: 1-2)
Pada tahun 2021 ini adanya PPKM Darurat memberi hikmah tersendiri bagi seorang santri yang mukim di pondok pesantren. Jika biasanya saat libur lebaran para santri bisa pulang dan berlebaran dirumah masing-masing. Adanya pandemi ini membuat santri harus tetap berada di pondok. Namun dengan begitu santri bisa memiliki pengalaman baru, dan cerita baru terkait lebaran, selain itu dengan tidak pulangnya santri membuat pondok pesantren akan tetap ramai.
Seperti lebaran Idul Adha pada tahun 2021 ini, yang mana ini adalah tahun kedua para santri API Al-Masykur merayakan hari raya Idul Adha di pondok. Pelaksanaan sholat Idhul Adha dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol Kesehatan. Tidak hanya santri warga sekitar pun ikut hadir di masjid untuk melakukan sholat Idul Adha. Semangat para santri tidak pudar, meskipun harus merayakan hari raya Idul Adha di tengah pandemi seperti saat ini.
Hari raya Idul Adha kali ini di Pondok Pesantren API Al-Masykur yang bekerjasama dengan PMI Kabupaten Semarang mengadakan kegiatan donor darah bagi para santri dan juga untuk masyarakat umum. Kegiatan donor darah ini dilaksankan pada tanggal 23 Juli 2021 (13 Dzulhijjah 1442 H). santri API Al-Masykur baik putra maupun putri sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini. meskipun tidak semua santri bisa menjadi pendonor karena beberapa kriteria yang tidak terpenuhi, seperti HB yang kurang atau beberapa alasan lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H