Komponen inilah yang diutak-atik oleh analis dan desainer gim untuk "mengikat" pemain mereka.
Hadiah dalam gim daring biasanya terbagi menjadi dua yaitu regular (pasti muncul pada waktu tertentu) dan seasonal (muncul tidak menentu). Hadiah dalam gim selalu bervariasi dari segi waktu, jenis, atau cara mendapatkannya.
Hal  ini membuat pemain gim akan rajin mengecek permainan. Karena tiap kali  bermain, ia menganggap ada kesempatan yang sama untuk mendapatkan  hadiah.
Ada probabilitas konstan bahwa setiap ia bermain gim, ada hadiah yang menunggunya.
Sehingga si anak berpikir, "Kalau gitu harus rajin main, dong. Tiap main kan ada hadiah, belum lagi hadiah satunya yang gak tau dapet kapan? Sayang kan, kalau gak main hari ini."
Kondisi  di atas diciptakan dengan jadwal penguatan yang utamanya menggunakan  rasio bervariasi, artinya penguatan diberikan setelah perilaku dilakukan  beberapa kali, tapi sifatnya tidak dapat diprediksi, seperti hadiah  dalam gim.
Nah, kapan saja penguatan perilaku diberikan? Waktu penguatan atau pemberian reward ada yang disebut jadwal rasio tetap, rasio bervariasi, interval tetap, dan interval bervariasi.
Waduh, apaan lagi itu? Gak kuat, biar Dilan saja.
Demikian, Ayah-Bunda, gim didesain sampai sejauh itu.
Menyelami dari Sudut Pandang Pemain Gim
Sebagai  seseorang di garis perbatasan generasi Y dan Z, saya pernah melewati  masa-masa yang cukup akrab dengan gim, baik daring maupun luring.