Setelah mempelajari keterkaitan modul perspektif saya tentang program yang berdampak positif pada murid mengalami perubahan. Saya menjadi paham bahwa kegiatan tersebut adalah kegiatan yang ditentukan berdasarkan suara atau keinginan murid. Kegiatan tersebut adalah pilihan murid dan dikelola oleh murid. Posisi guru di sana adalah sebagai mitra yang mendampingi bukan mengontrol secara penuh.
      Di SMA IT Tunas bangsa sudah pernah dijalankan beberapa program yang berdampak positif pada murid yaitu kegiatan keakhwatan, tarhib Ramadhan, market day dan beberapa kegiatan lain. Dalam kegiatan ini sekolah dan guru sudah mulai menerapkan student agency. Menjalankan program dengan suara murid, pilihan  murid dan kepemilikannya oleh murid bukan lagi guru yang menjadi pusat kegiatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H