Mohon tunggu...
EVI RAHAYU
EVI RAHAYU Mohon Tunggu... Guru - GURU PKWU

SAYA MENYUKAI KULINER DAN SELALU INGIN MENCOBA MESKIPUN SERING GAGAL.TAPI TIDAK MEMBUAT PATAH SEMANGAT

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice, Menyusun Perencanaan Budidaya Unggas Pedaging Siswa Kelas XI SMA

21 Januari 2023   22:37 Diperbarui: 21 Januari 2023   22:48 658
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tujuan dari penulis adalah ingin meningkatkan kemampuan peserta didik kelas XII MIA 2  SMAN 4 Muaro Jambi dalam menyusun perencanaan usaha budidaya unggas pedaging meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran terkait dalam membuat perencanaan usaha budidaya unggas pedaging meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran.

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah adalah :

  • Guru belum maksimalnya penggunaan media pembelajaran yang kreatif dan inovatif.
  • Guru belum menggunakan model pembelajaran yang menarik dan menyenangkan.
  • Pendekatan pembelajaran yang digunakan oleh guru belum sesuai.
  • Guru belum menggunakan alat  pembelajaran yang  lengkap.
  • Guru belum menggunakan sumber pembelajaran yang  variatif
  • Guru belum menggunakan topik dalam teks materi pembelajaran yang menarik

Alasan praktik ini penting untuk dibagikan antara lain adalah :

  • Salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menyusun perencanaan usaha budidaya unggas pedaging meiputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran terkait  membuat perencanaan usaha budidaya unggas pedaging meliputi ide dan peluang usaha, suber daya, administrasi dan pemasaran karena menyusun perencanaan usaha budidaya unggas pedaging meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran  erat kaitannya dengan hasil belajar yang akan diperoleh peserta didik. Diharapkan dengan meningkatnya kemampuan peserta didik dalam menyusun perencanaan usaha budidaya unggas pedaging meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran maka hasil belajar yang diperolen pun akan lebih maksimal.
  • Praktik ini diharapkan bisa menjadi bahan refleksi diri agar mampu terus memperbaiki proses dan hasil pembelajaran, serta menjadi referensi bagi guru lain yang mengalami permasalahan sama.

Peran dan tanggung jawab penulis sebagai guru dalam praktik pembelajaran ini adalah :

  • Mendesain pembelajaran dengan menggunakan model, pendekatan, maupun metode pembelajaran yang sesuai dengan permasalahan yang dihadapi dan dibutuhkan oleh peserta didik.
  • Mempersiapkan kelengkapan untuk proses pembelajaran, misalnya bahan ajar, LKPD, media pembelajaran/alat peraga, instrumen penilaian yang disesuaikan dengan karakteristik muatan pembelajaran.
  • Melaksanakan kegiatan pembelajaran berdasarkan desain yang telah dibuat sehingga tujuan pembelajaran dan hasil belajar peserta didik dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan.

Tantangan untuk mencapai tujuan dalam kegiatan ini adalah :

  • Peserta didik yang masih kurang aktif ketika proses pembelajaran berlangsung.
  • Peserta didik yang masih belum terbiasa untuk melakukan presentasi dihadapan teman- temannya.
  • Peserta didik yang belum terbiasa dengan pengerjaan LKPD yang menuntut peserta didik untuk berpikir kritis dan kreatif.

Pihak yang terlibat dalam kegiatan ini adalah :

  • Dosen pembimbing dan guru pamong
  • Kepala sekolah
  • Rekan sejawat
  • Guru SMAN 4 Muaro Jambi
  • Peserta didik kelas XII MIA 2

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut :

  • Model Pembelajaran

Dalam usaha meningkatkan kemampuan peserta didik kelas XII dalam menyusun perencanaan usaha budidaya unggas pedaging meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran terkait membuat perencanaan usaha budidaya unggas pedaging meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran  salah satu langkahnya adalah menggunakan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL). 

Model ini dipilih karena materi yang dipelajari merupakan materi yang bersifat kontekstual dan mudah didesain menjadi sebuah proyek/karya yang menarik sehingga diharapkan mampu meningkatkan motivasi belajar peserta didik dalam proses pembelajaran.

 

  • Pendekatan

Meningkatkan interaksi guru menggunakan pendekatan yang dapat meningkatkan komunikasi peserta didik dan guru serta dapat menumbuhkan kepercayaan diri peserta didik dalam pembelajaran. Dalam hal ini guru menggunakan pendekatan saintifik.

  • Media Pembelajaran

Terkait media pembelajaran guru menggunakan media powerpoint yang dibuat sendiri dan juga menggunakan gambar dalam pembelajaran sehingga peserta didik lebih termotivasi dan aktif dalam proses pembelajaran.

Strategi yang digunakan yaitu :

Proses pembelajaran menerapkan model Project Based Learning (PjBL) dan pendekatan saintifik agar peserta didik bisa terlibat aktif dalam menyusun perencanaan usaha budidaya unggas pedaging meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran terkait membuat perencanaan usaha budidaya unggas pedaging meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran dalam bentuk digital poster melalui aplikasi canva. Selain itu, saya juga menggunakan media pembelajaran berupa slide powerpoint dan gambar dalam  pembelajaran.

Proses pembelajaran PjBL terdiri dari 6 tahap, yaitu :

  • Penentuan pertanyaan mendasar

*        Peserta didik mengamati 2 gambar yang berbeda yang ditampilkan oleh guru melalui slide powerpoint.

*        Setelah peserta didik mengamati gambar 1, guru memberikan gambar ke 2 untuk menstimulus siswa. Setelah itu, guru menyampaikan topik dan mengajukan pertanyaan bagaimana cara memecahkan masalah.

*        Peserta didik mengajukan pertanyaan mendasar apa yang harus dilakukan peserta didik terhadap topik.

  • Mendesain perencanaan produk

*        Peserta didik berdiskusi menyusun rencana pembuatan proyek pemecahan masalah meliputi pembagian tugas, persiapan alat, bahan, media, sumber yang dibutuhkan.

*        Guru memastikan setiap peserta didik dalam kelompok mengetahui prosedur pembuatan proyek/produk yang akan dihasilkan.

  • Menyusun jadwal pembuatan

*        Peserta didik dan guru membuat kesepakatan tentang jadwal pembuatan proyek (tahapan- tahapan dan pengumpulan).

 

  • Memonitor keaktifan dan perkembangan proyek

*        Peserta didik melakukan pembuatan proyek sesuai jadwal, mencatat setiap tahapan, mendiskusikan masalah yang muncul selama penyelesaian proyek dengan guru.

*        Guru memantau keaktifan peserta didik selama melaksanakan proyek, memantau realisasi perkembangan dan membimbing jika mengalami kesulitan.

  • Menguji hasil

*        Peserta didik berdiskusi dengan guru membahas proyek yang telah dilaksanakan, serta membahas kelayakan hasilnya.

*        Peserta didik bersiap untuk mempresentasikan digital poster melalui aplikasi canva yang telah dibuat.

  • Evaluasi pengalaman belajar

*        Setiap peserta didik memaparkan laporan hasil proyeknya dibimbing oleh guru.

*        Peserta didik yang lain memberikan tanggapan.

*        Peserta        didik  bersama      guru menyimpulkan/merefleksi hasil proyek yang telah dibuat semua kelompok.

Pihak yang terlibat dalam proses pembelajaran ini adalah :

  • Peserta didik
  • Guru
  • Rekan sejawat

Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini adalah :

  • Perangkat pembelajaran (RPP, bahan ajar, media pembelajaran, LKPD, dan instrumen penilaian)
  • Laptop, LCD Proyektor dan speaker.
  • Sarana dan prasarana meliputi ruang kelas beserta kelengkapannya.

Dampak dari aksi dari langkah-langkah yang dilakukan :

Setelah melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan model Project Based Learning (PjBL) dengan pendekatan saintifik yang dikolaborasikan dengan penggunaan media pembelajaran berupa slide powerpoint dan gambar dalam pembelajaran efektif untuk meningkatkan kemampuan peserta didik kelas XII MIA 2 dalam menyusun perencanaan usaha budidya unggas pedaging meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya , administrasi dan pemasaran terkait membuat perencanaan usaha budidaya unggas pedaging meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran.  

Hal ini ditunjukkan dengan perubahan sikap peserta didik yang sebelumnya kurang memperhatikan materi yang disampaikan dan cenderung pasif dalam pembelajaran menjadi lebih bersemangat dan antusias dalam mengikuti pembelajaran, peserta didik juga lebih aktif bekerjasama dan berdiskusi dengan teman sekelompoknya, bisa melatih peserta didik berpikir kritis serta bisa melakukan proyek yang menghasilkan suatu karya (pembuatan digital poster dengan menggunakan aplikasi canva).

Respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan :

Dalam proses pembelajaran menggunakan model PjBL tersebut, peserta didik dan teman sejawat memberikan respon yang positif, diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Peserta didik merasa senang dengan proses pembelajaran karena saat pemaparan materi menggunakan slide powerpoint dan gambar dalam pembelajaran yang menurut mereka sangat menarik, serta mereka dapat terlibat langsung dalam pembuatan proyek.
  • Menurut rekan sejawat, guru secara keseluruhan sudah dapat melaksanakan pembelajaran dengan sangat baik. Hal tersebut terlihat dari peserta didik yang terlihat bersemangat, antusias, dan terlibat aktif ketika bekerja dalam kelompok. Kegiatan pada saat pembelajaran pun menjadi lebih menarik karena menggunakan media slide powerpoint dan gambar dalam pembelajaran yang sesuai dengan materi.

Faktor keberhasilan dari strategi yang dilakukan antara lain :

  • Bimbingan dosen dan guru pamong.
  • Persiapan proses pembelajaran, meliputi penyiapan perangkat pembelajaran dan sarana prasarana pendukung.
  • Penguasaan guru terhadap materi pembelajaran.
  • Penguasaan guru terhadap model, pendekatan dan materi yang digunakan pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang sudah dibuat.
  • Penggunaan media pembelajaran, yaitu slide power point dan gambar dalam pembelajaran.
  • Dukungan stakeholder terkait

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun