Mohon tunggu...
Everidea Education
Everidea Education Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Perusahaan

Everidea Education adalah Social Impact Organization yang berfokus pada pengembangan pendidikan 21st Century Skills melalui Gamifikasi, Digital Assessment, dan Konten Kreatif Digital.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menjadikan Quarter Life Crisis sebagai Titik Balik Kehidupan

22 Oktober 2021   15:16 Diperbarui: 22 Oktober 2021   15:19 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Halo, Sobat Edu! Mindu Kembali lagi, nih. Sobat Edu gimana kabarnya? Semoga masih sehat, yaa! Masih dalam pembahasan yang sama seperti di part 1 kemarin, kita masih bakal lanjutin pembahasan mengenai quarter life crisis. Setelah Sobat Edu kenalan dikit sama quarter life crisis, sekarang udah saatnya Sobat Edu untuk tahu dong gimana cara ngadepin kondisi yang satu ini. 

Sebenarnya, mengalami quarter life crisis adalah sesuatu hal yang wajar dialami, namun bagaimana cara menghadapinya tentu harus kita pelajari dong. Untuk itu Mindu udah ngerangkum nih beberapa cara untuk kamu bisa menghadapi quarter life crisis dengan baik. Yuk, kita simak info lengkapnya! 

1. Berhenti membandingkan diri dengan orang lain! 

Hayoo siapa nih yang masih suka banding-bandingin diri sendiri sama orang lain? Lho, emangnya gaboleh ya? Sebenernya, daripada Sobat Edu banding-bandingin diri sendiri sama orang lain, akan jauh lebih baik kalau kamu fokus sama diri kamu. 

Coba eksplor lebih dalam apa yang jadi potensi dan juga minat diri kita, kemudian fokus untuk terus mengembangkan hal tersebut. Dengan fokus kepada diri sendiri, Sobat Edu punya waktu lebih banyak untuk terus berkembang dan cari kekurangan dari dalam diri sendiri. 

Apa yang perlu Sobat Edu tanamkan di dalam pikiran adalah segala sesuatu gaakan muncul secara instan. Pasti segala sesuatu juga ada prosesnya terlebih dahulu. 

Lebih baik, Sobat Edu fokus menjalani hari-hari dengan berusaha sebaik mungkin. Ambil pelajaran dalam setiap detik kehidupan sampai pada akhirnya kamu juga bakal nemuin apa yang jadi keinginan dan tujuan dari hidup Sobat Edu. 

2. Ubah keraguan jadi tindakan 

Kalau kamu lagi bingung harus melakukan apa, atau kayak ngerasa butuh suatu hal baru dan merasa ragu sama apa yang dilakuin sampai saat ini, momen tersebut bisa kamu manfaatkan buat cari hal-hal baru yang positif tentunya untuk hidup kamu. 

Ubah rasa ragu-ragu dan bingung yang ada dalam diri kamu jadi sebuah tindakan positif untuk menemukan hal yang cocok buat kamu. 

Sebagai contoh, kalau kamu merasa gak cocok berada dalam suatu organisasi/komunitas/pekerjaan atau semacamnya, di samping kamu melakukan tanggung jawab, kamu bisa coba mengisi waktu luang dengan relaksasi, menambah wawasan, mengikuti kursus online untuk meningkatkan softskills, dan hal-hal bermanfaat lainnya. Yang paling penting adalah, kamu harus bisa jadiin segala hal menjadi sebuah tindakan yang nyata ya, Sobat Edu. 

3. Temukan orang-orang yang supportive 

Yes, nyari orang yang tepat pasti rasanya sulit banget ya, Sobat Edu. Tapi, teman itu jadi hal yang penting banget, lho! Kita harus bisa nemuin orang-orang yang bisa memberikan dukungan ketika kita sedang berada di bawah. Cari juga orang-orang yang mendukung cita-cita yang kamu punya, bukannya malah menjatuhkan harapan yang kamu punya. 

Sedikit tips tambahan juga dari Mindu, carilah orang-orang yang bisa memberikan inspirasi dan bisa membuat kamu lebih baik lagi ya, Sobat Edu! 

4. Belajar mencintai diri sendiri 

Hal yang mudah untuk dilakuin tapi sering banget dilupain sama orang-orang nih, Sobat Edu! Tapi, semoga kamu bukan salah satu orang yang gak bisa mencintain diri sendiri, yaa. Kenapa sih kita harus belajar mencintai diri sendiri? 

Ketika sedang mengalami quarter life crisis, orang-orang sering lupa sama kenikmatan yang dimiliki. Padahal, untuk mencapai sebuah tujuan dalam hidup, kita harus memerhatikan diri kita lebih dulu, Sobat Edu. 

Mulai sekarang, yuk perhatikan apa yang sebenernya diri kamu butuhkan, apa yang kamu suka, apa yang kamu ingin coba untuk dilakuin, apa yang bikin kamu nyaman, dan lain-lain. 

Kemudian, wujudkanlah satu persatu hal tersebut secara perlahan lahan, kejarlah sampai kamu merasa sudah berada di antara bintang-bintang karena seberapa tingginya mimpi yang Sobat Edu punya. Mulailah dari hal-hal kecil terlebih dahulu, yang sering kali hal kecil ini malah membuat kita senang dalam menjalani hidup. 

Quarter life crisis sekali lagi adalah hal yang biasa buat seseorang yang berada di umur kayak kita sekarang, Sobat Edu. Masalah pasti akan selalu ada, tapi bagaimana kita bisa menyelesaikan segala masalah yang ada di depan mata, itulah hal yang menjadi penting untuk bisa kamu ketahui, Sobat Edu. 

Mental dan fisik yang kuat diperlukan untuk bisa terus survive dalam ngejalanin hidup ini, untuk itu, semangat terus ya, Sobat Edu. Jaga kesehatan, jaga pola makan, dan jalani gaya hidup yang sehat. Sampai ketemu lagi di artikel selanjutnya ya, Sobat Edu!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun