Hal menarik lainnya yang dapat kita lihat dari Kepala Hong adalah ia merupakan sosok pria yang senang membantu dan menghibur para orang tua di Gongjin. Hal ini dapat kita lihat ketika terjadi pemadaman listrik di Gongjin, ia rela mengelilingi kampung untuk menyebarkan berita kepada para orang tua di Gongjin agar bersabar dan tenang akan pemadaman listrik yang terjadi akibat kebakaran.
Kepala Hong juga pernah terlihat menggendong nenek Kim Young-ok ketika kakinya sakit. Ia turut menghibur nenek Kim untuk tetap semangat walaupun ia sudah rentan. Selain itu, Kepala Hong bahkan rela menari membantu Ju-Ri dalam perlombaan menyanyi yang diadakan di Gongjin.Â
3. Kepala Hong suka berbagi.
Karakter suka berbagi ini dapat kita lihat di antaranya ketika Kepala Hong diam-diam membayar perawatan gigi nenek Kim yang tidak mau ke dokter gigi dengan alasan keuangan. Kepala Hong dengan sukarela membawa nenek Kim kepada dokter Hye Jin untuk mendapatkan perawatan.Â
4. Kepala Hong memiliki time-management yang baik.
Hal ini tentu tidak perlu kita ragukan lagi, kita bisa melihat bagaimana Kepala Hong mampu membagi waktunya untuk melakukan berbagai pekerjaan dengan baik.
Kepala Hong tidak membiarkan waktu atau harinya terbuang begitu saja. Ia mempelajari banyak hal. Selain untuk mendapatkan uang, Kepala Hong juga tampaknya melakukan semua pekerjaan itu untuk membantu masyarakat Gongjin.
Di tengah kesibukannya, Kepala Hong tetaplah manusia biasa yang membutuhkan hari libur untuk mengistirahatkan diri. Hari liburnya diisi dengan kegiatan-kegiatan bermanfaat seperti surfing, membaca buku, fotografi, jalan-jalan atau hanya sekadar bercengkerama dengan masyarakat Gongjin.
5. Kepala Hong bergaya kepemimpinan afiliatif.
Dilansir dari BreathHR.com, kepemimpinan afiliatif berfokus pada hubungan. Maksud dari seorang pemimpin afiliatif adalah untuk menciptakan harmoni. Pemimpin karismatik ini bekerja untuk membangun dan membina hubungan di tempat kerja yang mengarah ke lingkungan kerja yang lebih kolaboratif dan positif.
Seorang pemimpin afiliatif sangat membantu ketika membuat tim baru atau ketika dalam krisis, karena kedua situasi ini membutuhkan kepercayaan. Gaya kepemimpinan ini bisa berbahaya ketika pemimpin terlalu fokus untuk menjadi teman dan kurang peduli dengan produktivitas dan tujuan perusahaan.
- Kelebihan pemimpin afiliatif: