Mohon tunggu...
Eunike Lois Stefania
Eunike Lois Stefania Mohon Tunggu... Lainnya - Stefania

love yourself

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Portal Jurnalisme Data Indonesia Hadir untuk Membantu Para Jurnalis

17 Oktober 2022   02:39 Diperbarui: 17 Oktober 2022   06:20 417
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tantangan dari berkembang pesatnya teknologi adalah menghadirkan jurnalisme yang berkualitas. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan berita yang berkualitas, maka salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menghadirkan jurnalisme data.  Jurnalisme data hadir di Indonesia untuk membantu dan mendukung jurnalis yang ada di Indonesia, kemudian untuk mendukung jurnalis agar bisa menghasilkan karya yang berdasarkan pada fakta dan data yang terbuka atau transparan.

Jurnalisme Data Indonesia

Portal  jurnalismedata.id menghadirkan sebuah portal untuk orang yang berminat dan ingin belajar kelas secara mandiri, portal tersebut merupakan wadah atau tempat untuk melihat berbagai pandangan dan pengalaman serta agenda yang berhubungan dengan perkembangan dari jurnalisme data.

Portal Jurnalisme Data Indonesia merupakan ruang belajar untuk para jurnalis di Indonesia mendalami mengenai jurnalisme data dan keterampilan jurnalisme lainnya secara otodidak.

Jurnalismedata.id dalam portalnya atau websitenya menyediakan beragam informasi peralatan yang digunakan untuk membantu dalam proses pembuatan laporan jurnalisme yang berdasarkan pada data.

Kemudian portal Jurnalisme Data Indonesia memberikan sebuah resep data atau tutorial yang berguna untuk para jurnalis belajar dari jurnalisme data yang sudah tersedia pada portal tersebut.

Terakhir jurnalismedata.id menawarkan portal data yang berguna untuk seorang jurnalis mendapatkan dan mengakses tambahan data yang ada pada portal tersebut.

Jurnalismedata.id sudah memiliki 1.592 peserta yang terdafatar. Kemudian terdapat 32 materi mengenai jurnalisme data yang tersedia dan terdapat 32 resep data yang tersedia pada portal tersebut.

Portal Jurnalisme Data Indonesia juga sering mengadakan event yang membahas mengenai jurnalisme data, misalnya workshop perkembangan kurikulum dari jurnalisme data.

Jurnalisme data tergolong dan bisa dikatakan fenomena yang cukup baru dalam dunia jurnalisme Indonesia.

Jurnalisme data dianggap dan diharapkan bisa membuat jalan agar jurnalisme di Indonesia menjadi lebih berkualitas, dalam hal tersebut data memiliki peranan yang sangat penting dalam menunjang kerja-kerja pada jurnalistik.

Jurnalisme data merupakan salah satu bentuk upaya dalam melakukan transformasi dari profesi jurnalis dan menjaga supaya jurnalis tetap relevan.

Jurnalisme data adalah sebuah kombinasi dari suatu aktivitas yang menghimpun dan validasi data yang digunakan sebagai sebuah sumber informasi yang utama. Mengintegrasi suatu data menggunakan sebuah aplikasi olah data statistik dan visualisasi dari data.
Dahulu data bukanlah hal yang menjadi poin utama suatu pemberitaan yang ada. Data hanya digunakan sebagai pelengkap dari suatu berita.

Tetapi pada saat ini jurnalisme data sudah sangat jauh berkembang. Dengan teknologi yang semakin berkembang, data diolah dan dianalisis menjadi inti dari sebuah pemberitaan dalam berita.

Menurut sebagian orang data yang digunakan dalam sebuah situs resmi pemerintah ataupun sebuah perusahaan mungkin hanya sebuah data yang bisa saja. Tetapi sebenarnya data yang sedemikian rupa justru digunakan sebagai sebuah tambah data yang digunakan sebagai bahan dasar atau bahan mentah dari sebuah jurnalisme data.

Dalam arti yang sederhana, jurnalisme data adalah jurnalisme yang pekerjaannya dikerjakan oleh data. Jurnalisme tersebut berhubungan dengan data digunakan sebagai bahan untuk melengkapi suatu pengamatan.

Penggunaan jurnalisme data berguna untuk meningkatkan rasa kepercayaan publik terhadap berita yang dibuat.  Dikutip dari detik.com riset yang bertajuk pada “Kepercayaan Publik Terhadap Media Arus Utama di Masa Pandemi Covid19” yang diterbitkan oleh Dewan Pers 2021, sebuah media pers bisa dipercaya dilihat berdasarkan faktor data dan fakta yang ditampilkan, selain dari nama besar suatu media, dan narasumber.

Seorang jurnalis data yang tugasnya menganalisis data, mengolah data, dan menginterpretasi data yang kemudian akan diolah dan menghasilkan sebuah laporan berita.

Jurnalisme data menawarkan kelebihan dan banyak peluang serta tantangan bagi jurnalisnya. Tantangan dan peluang tersebut terdapat dalam pencarian data, investigasi yang dilakukan, dan dalam proses pengembangan analisis data, serta proses menginterpretasi suatu data, yang kemudian akan disajikan dengan visual data yang kreatif dan interaktif.

Kemudian jurnalisme data juga memberikan praktik jurnalisme yang lebih terbuka dan berkualitas kepada pembacanya. Karakter teknologi yang hipertekstual, interaktif, dan multimedia menawarkan kemudahan bagi penggunanya untuk mencari dan mengetahui sumber data yang jurnalis gunakan.

Hal tersebut berdampak pada kredibilitas suatu berita sebagai wadah penyebaran informasi dan berita bagi masyarakat.

Jurnalisme data pada dasarnya diartikan sebagai sebuah jurnalisme yang berdasarkan pada sekumpulan data yang besar. Jurnalisme data merupakan hal-hal yang aktivitasnya adalah komplikasi dari data.

Data merupakan hal yang sangat penting dan menjadi sumber pada jurnalisme data. Data juga digunakan sebagai alat untuk jurnalis membuat berita, ataupun digunakan sebagai sumber dan alat.
Pada era ini, era digital dengan kemajuan teknologi yang berbasis pada internet membuat banyak perubahan yang terjadi dalam dunia jurnalistik di Indonesia.


Informasi dan data bisa dengan mudah untuk diakses dengan cara yang mudah dan baru. Jurnalisme data hadir sebagai suatu adaptasi dan inovasi dalam penyajian suatu laporan berita melalui pencarian, pengolahan data, dan analisis suatu data dalam jumlah yang sangat besar.


Walaupun jurnalisme data di Indonesia bisa dikatakan perkembangan yang cukup awal, tetapi jurnalisme data di Indonesia memperlihatkan perkembangan yang bisa dikatakan cukup baik, baik itu secara kualitas maupun dilihat dari kuantitas suatu pemberitaan yang berinovasi ke jurnalisme data.

Tantangan


Tantangan dan kendala utama dalam menerapkan dan perkembangan jurnalisme data di Indonesia yaitu kompetensi dan kualitas dari jurnalis data yang jumlahnya masih sedikit, kemudian waktu yang dibutuhkan lama dalam penerapan metode kerja jurnalisme data.
Selanjutnya masih banyaknya kesulitan dalam mengakses suatu data dan informasi di lembaga-lembaga sumber data yang resmi, jaringan dan kecepatan internet yang tidak merata di daerah-daerah indonesia juga menjadi tantangan dalam jurnalisme data.


Jurnalisme data dilihat lebih jauh dalam tantangan dan kendala yang ada, terutama permasalahan dalam media-media lokal, dengan hal tersebut diharapkan jurnalisme di Indonesia bisa terus berkembang dan menjadi sebuah sistem yang bisa memenuhi kebutuhan masyarakat dalam mengakses informasi.


Jurnalisme data menjadi hal yang sangat penting. Berdasarkan tujuan utama dari jurnalisme, yaitu kegiatan untuk mengumpulkan, menyaring, dan memvisualisasikan yang yang terjadi di lapangan dan harus bisa memberikan nilai dan arti yang berbeda dari apa yang dilihat dengan mata.


Dahulu hal tersebut susah untuk dikerjakan, hal tersebut disebabkan oleh keterbatasan dan kemampuan dari jurnalis dalam mengartikan data yang ditemukan.


Pada saat ini, para jurnalisme data bisa menemukan dan mencari hubungan yang tidak bisa dilihat secara langsung antara aktivitas sehari-hari dengan masalah global yang sedang terjadi.


Kemampuan dalam menggali suatu data yang bertebaran dan menginterpretasikan fakta harus diikuti dengan kemampuan dan keterampilan seorang jurnalis yang objektif dan baik dalam menganalisis suatu data.

Apabila seorang jurnalis tidak memiliki keterampilan tersebut, maka kekayaan informasi yang ada bisa disalahgunakan dan bisa merugikan publik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun