Mohon tunggu...
Etwar Hukunala
Etwar Hukunala Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer I Karyawan Honorer

Manusia biasa yang perlu banyak belajar dan Hobi menulis. Apa yang terbaca dan terlintas dipikiran itu yang ditulis

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Inisiatif Anti Korupsi: Belajar dari Negara Lain

21 Juli 2024   21:48 Diperbarui: 21 Juli 2024   21:50 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi(KOMPAS/DIDIE SW)

ICAC beroperasi secara independen dari pengaruh politik dan memiliki kewenangan luas untuk menyelidiki dan mengadili kasus korupsi.

trategi dan pendekatan dari pada ICAC ini sendiri yakni penegakan hukum yang tegas, pencegahan melelui reformasi sistem serta pendidikan dan kesadaran publik.

2. Singapura

Singapura dikenal dengan pendekatan yang ketat dan keras  tanpa kompromi melawan korupsi. Didirikan pada tahun 1952, Corrupt Practices Investigation Bureau (CPIB) menyelidiki dan mengadili para pelaku korupsi, tanpa memandang status sosial. 

Langkah-langkah seperti hukuman berat bagi mereka yang dinyatakan bersalah melakukan korupsi dan transparansi dalam administrasi publik, telah membantu Singapura menjadi salah satu negara yang paling sedikit korupsinya di dunia.

3. Rwanda

Rwanda telah mencapai kemajuan signifikan dalam pemberantasan korupsi usai genosida tahun 1994. Pemerintah Rwanda menerapkan kebijakan tanpa toleransi terhadap korupsi dan mendirikan Office of the Ombudsman untuk memantau kegiatan pemerintah. 

Selain itu, Rwanda telah meluncurkan layanan e-Government yang mengurangi interaksi langsung antara warga negara dan pejabat, sehingga hal tersebutlah yang mengurangi potensi korupsi.

4. Denmark

Salah satu negara dengan tingkat korupsi terendah di dunia adalah Denmark. Denmark secara konsisten berada di peringkat teratas dalam indeks persepsi korupsi.

Kunci keberhasilan Denmark adalah sistem hukum yang kuat dan independen, transparansi dalam administrasi publik, dimana mereka memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan transparansi lewat platform daring jadi masyarakat dengan mudah mengakses informasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun