Salah satu pilar utama dalam prinsip stoikisme yakni pengendalian diri. Hal ini membutuhkan kesadaran akan perasaan dan tindakan seseorang serta kemampuan untuk menahan diri dari reaksi impulsif. Tindakan mengendalikan diri dapat membantu kita menghadapi masalah dengan lebih tenang dan rasional.
3. Menghargai Kehidupan Sesuai dengan Alam
Stoikisme mengajarkan kita untuk hidup selaras dengan alam dan menghargai apa yang kita miliki dalam hidup. Hal ini mencakup menghargai proses alami perubahan dan ketidakpastian serta menyadari bahwa kebahagiaan sejati datang dari dalam diri kita sendiri, bukan dari faktor eksternal (luar kendali kita).
Dengan menerima kenyataan yang datang secara alamiah, kita dapat melepaskan rasa frustrasi dan berkonsentrasi pada masa depan.
4. Belajar dari Kesalahan dan Kegagalan
Dalam stoikisme, kesalahan dan kegagalan dipandang sebagai peluang untuk belajar dan berkembang. Sebaliknya, kita diharapkan untuk menerimanya sebagai bagian alami dari kehidupan dan menggunakan pengalaman ini untuk tumbuh menjadi versi diri kita yang lebih baik.
5. Hidup Saat Ini Dengan Bijak
Stoikisme menekankan pentingnya hidup pada saat ini serta menghargai segala hal yang kita miliki saat ini. Artinya kita mengamalkan rasa syukur serta kesadaran akan keberadaan kita di dunia ini dan menghargai hubungan kita dengan sesama.
Dengan menerapkan prinsip Stoikisme dalam kehidupan sehari-hari, kita akan menemukan kedamaian dan ketenangan batin yang lebih besar. Terlepas dari tantangan yang kita hadapi, sikap stoikisme membantu kita menghadapinya dengan pola pikir positif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H