Masyarakat Karo yang bekerja dengan cara memanfaatkan pohon aren yang tumbuh didalam hutan dimana seluruh bagian dari pohonnya dapat dimanfaatkan untuk kehidupan sehari-hari seperti memanfaatkan menyaring Nira yang berasal dari pohon aren. Kegiatan menyaring Nira yang dimana disebut dengan Ngeria pada masyarakat Karo. Ngeria sendiri merupakan salah satu tradisi yang berasal dari suku Karo yang mengandung unsur-unsur musikal. Kegiatan ngeria atau erpola tersebut adalah suatu kebudayaan yang dimana prkatiknya menggunakan nyanyian yang berisikan lirik tentang kesengsaraan hidup. Dimana nyanyian tersebut adalah Tabas (nyanyian mantra), dimana nyanyian ini biasa dinyanyikan oleh Guru Sibaso.
Berikut adalah penggalan teks dari nyanyian Ngeria yang dinyanyikan oleh Perpola di Suku Karo :
Ku jolah joleken me kena beru SiboÂ
(Ku ayun-ayunkanlah kamu beru Sibo)Â
Dari penggalan teks tersebut beru Sibo-lah yang menjadi ikon, dimana beru Sibo yang dimaksud adalah batang pola yang sedang di balbal.
Sampati kena kel akuÂ
(Tolong bantulah aku)
Adi la kin sampatindu nggoÂ
(Kalau tidak kamu tolong)
Menda mberat bas akuÂ
(Sudah pasti susahlah aku)