"Isi raknya gak cuma buku anak-anak, banyak juga buku-buku novel, buku pengetahuan, sampai majalah juga saya sediakan," kata mahasiswa Undip itu.
Ester mengaku, bahwa semua buku-buku yang berada dalam rak buku tersebut adalah hasil donasi dan sumbangan dari teman-teman mahasiswa Semarang. Buku yang berhasil dikumpulkan sebanyak 66 buku, namun Ester telah memilah dan menyeleksi buku yang cocok untuk taman baca sehingga buku yang tersedia adalah 59 buku.
"Sebelum mendirikan gazebo baca ini, saya sudah lebih dulu membuka donasi bagi teman-teman yang mau menyumbangkan buku mereka. Buku terkumpul sampai 60-an, namun di katalog akhir, buku yang ada di rak hanya 59 karena sudah disesuaikan," akunya.
Program kerja KKN Tematik ini juga didukung penuh oleh dosen dan juga Dinas Lingkungan Hidup Kendal, selaku pengelola Taman Gajah Mada Karangsari, Kendal, tersebut. Dikarenakan linear dengan jurusan sastra Indonesia, yaitu literasi dan pastinya sangat bermanfaat bagi warga Karangsari, Kendal.
Pada hari h peresmian Gazebo Baca ini dihadiri oleh perwakilan DLH Kendal dan juga perwakilan mahasiswa KKN Tematik Undip yang lainnya. Penyerahan buku dan kunci rak buku dilakukan secara simbolik.
Ester berharap program kerja yang ia laksanakan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Ia sangat ingin meningkatkan minat literasi generasi muda Karangsari, Kendal tersebut.
"Saya sangat berharap dengan adanya penambahan fasilitas ini, mereka dapat kembali membaca buku fisik agar dapat pengetahuan lebih dan menghargai para penulis-penulisnya juga," harapnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H