Mohon tunggu...
Esa Ardhia Pramesthi
Esa Ardhia Pramesthi Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis

Hanya seseorang yang memiliki kegemaran menulis, membaca, dan menonton film.

Selanjutnya

Tutup

Film

Mendalami Tokoh Suryani dalam Film Penyalin Cahaya: Analisis Karakter yang Menginspirasi

18 Agustus 2023   11:10 Diperbarui: 18 Agustus 2023   11:23 614
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Instagram @shenacinnamon

Dalam film Penyalin Cahaya, tokoh Suryani, akrab disapa Sur, muncul sebagai figur utama yang penuh daya tarik. Film ini, dengan genre drama, merupakan karya Indonesia yang mencuri perhatian. Suryani tidak sekadar sebuah karakter, ia merupakan sumber inspirasi yang mencerminkan perjuangan, tekad, dan semangat dalam menghadapi tantangan hidup. Mari kita selami karakter Suryani, yang telah berhasil menghadirkan inspirasi melalui layar lebar. Film ini diputar pertama kali pada Festival Film Internasional Busan pada 8 Oktober 2021, dan kemudian tayang di platform Netflix mulai 13 Januari 2022.

Suryani, diperankan dengan brilian oleh Shenina Cinnamon, mengambil peran sentral dalam mengangkat isu sensitif pelecehan seksual. Ia adalah mahasiswi baru yang tergabung dalam organisasi teater "Mata Hari." Melalui perjalanan Suryani, film ini membawa masalah yang pelik ke permukaan, menyuarakannya dengan kuat.

Kehidupan Keluarga dan Semangat Keseharian

Kisah Suryani turut melibatkan keluarganya yang sederhana. Keluarga ini terdiri dari lima anggota: ayah, ibu, dan dua adik laki-laki. Kehidupan mereka tercermin dalam momen sholat berjamaah yang diungkap dalam film. Untuk memenuhi kebutuhan hidup, ibu Suryani mengelola warung nasi keluarga yang sering disebut warteg. Namun, sang ayah lebih sering terlihat terlibat dengan ponselnya daripada aktif di warteg, dan tidak dijelaskan dengan detail, pekerjaan sang ayah tetap menjadi misteri.

Kesuksesan dan Kegigihan di Kampus

Suryani terkenal di kampusnya sebagai mahasiswa cerdas dan rajin. Jurusan komputer yang diambilnya membuahkan beasiswa berkat IPK tinggi dan absensi sempurna. Ia bukan hanya mencari prestasi akademik, tapi juga aktif di organisasi teater "Mata Hari." Dalam organisasi ini, Suryani bertanggung jawab atas pengembangan website teater. Kegiatan ini tak hanya menambah keberagaman CV-nya, tapi juga menjadi wadah bagi Suryani untuk mengekspresikan kreativitasnya.

Inspirasi dalam Kehidupan Sehari-hari

Karakter Suryani mengajarkan kita tentang keseimbangan antara prestasi akademik dan keterlibatan sosial. Selain menjadi mahasiswa rajin, ia juga berperan aktif dalam mengelola warteg keluarga dan membantu ibunya. Keberhasilan Suryani tidak hanya berupa pencapaian pribadi, tapi juga dukungan dan kontribusi dalam lingkungan sekitar.

Perempuan Berani dan Pantang Menyerah

Tokoh sentral, Suryani, menjadi fokus utama dalam film Penyalin Cahaya. Cerita ini menggarisbawahi perjuangan Suryani dalam menghadapi konflik pelecehan seksual oleh Kakak tingkatnya, Rama. Keduanya berada dalam lingkup organisasi teater "Mata Hari". Konflik ini berawal dari sebuah pesta kemenangan di mana Suryani, dalam keadaan mabuk, tidak ingat apa yang terjadi setelah acara tersebut.

Masalah semakin rumit saat laporan beasiswa Suryani ditolak karena fotonya dalam keadaan mabuk tersebar di media sosial. Dalam kebingungan, Suryani berusaha mencari tahu pelaku di balik pemostingan foto tersebut untuk memulihkan beasiswanya. Namun, ia menemukan bahwa ia sendiri yang memposting foto tersebut. Di tengah pencarian, Suryani mengetahui fakta yang lebih mengguncangkan: ia adalah korban pelecehan oleh Rama.

Dengan bukti berupa fotokopi tanda lahir di punggungnya, Suryani melaporkan kejadian ini ke Dewan Kode Etik kampus. Namun, laporan ini bocor dan menimbulkan tuduhan pencemaran nama baik dari Rama. Rama, yang kaya dan berkuasa, menyewa pengacara untuk menuntut Suryani, namun Suryani tidak mundur. Dia menantangnya dengan tekad untuk membawa masalah ini ke jalur hukum. Kendati demikian, Suryani tidak mendapatkan dukungan dari orang tuanya, yang takut pada pengacara Rama. Ditekan, Suryani dipaksa klarifikasi dan meminta maaf terbuka pada Rama. Meski demikian, semangat pantang menyerah dan keberanian tetap melekat pada Suryani. Dia tak berhenti dalam upayanya menyelesaikan masalah pelecehan tersebut.

Dengan bantuan teman-temannya, Farah dan Tariq, Suryani berusaha mencari bukti kuat untuk mengungkap kebenaran. Hasilnya, mereka mendapatkan video yang menggambarkan tindakan pelecehan yang dialami oleh mereka, yang kemudian dijadikan bahan pertunjukan teater oleh Rama.

Namun, langkah Suryani tak berhenti di situ. Upayanya dihadang ketika Rama menyewa orang untuk menyergap mereka. Meskipun terjebak dan bukti hampir hilang, Suryani tak menyerah. Meski Rama memiliki kekuasaan dan kekayaan, Suryani memutuskan untuk berdiri dan melawan. Langkah terakhirnya adalah memfotokopi bukti yang tersisa dan menyebarkannya di seluruh kampus, mengungkapkan aib Rama kepada masyarakat kampus.

Kesimpulan

Tentu saja, kamu mungkin penasaran mengapa film ini diberi judul Penyalin Cahaya. Sekilas memang judul itu diambil karena sebuah mesin penyalin cahaya atau yang biasa kita sebut dengan istilah mesin fotokopi, menjadi mesin yang dipergunakan oleh Suryani untuk melawan pelaku pelecehan seksual. Namun tentu ada alasan lain mengapa film ini diberi judul Penyalin Cahaya. Cahaya seringkali diartikan sebagai simbol kebenaran, pencerahan, dan harapan. Dalam kisah ini, Suryani menjadi sosok "penyalin" yang membawa cahaya ini melalui perjalanannya. Melalui pengalaman dan pertemuannya dengan berbagai tantangan, Suryani membawa pencerahan bagi dirinya sendiri dan orang-orang di sekitarnya. Tidak heran jika tokoh Suryani ini menjadi tokoh yang sangat inspiratif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun