Masalah semakin rumit saat laporan beasiswa Suryani ditolak karena fotonya dalam keadaan mabuk tersebar di media sosial. Dalam kebingungan, Suryani berusaha mencari tahu pelaku di balik pemostingan foto tersebut untuk memulihkan beasiswanya. Namun, ia menemukan bahwa ia sendiri yang memposting foto tersebut. Di tengah pencarian, Suryani mengetahui fakta yang lebih mengguncangkan: ia adalah korban pelecehan oleh Rama.
Dengan bukti berupa fotokopi tanda lahir di punggungnya, Suryani melaporkan kejadian ini ke Dewan Kode Etik kampus. Namun, laporan ini bocor dan menimbulkan tuduhan pencemaran nama baik dari Rama. Rama, yang kaya dan berkuasa, menyewa pengacara untuk menuntut Suryani, namun Suryani tidak mundur. Dia menantangnya dengan tekad untuk membawa masalah ini ke jalur hukum. Kendati demikian, Suryani tidak mendapatkan dukungan dari orang tuanya, yang takut pada pengacara Rama. Ditekan, Suryani dipaksa klarifikasi dan meminta maaf terbuka pada Rama. Meski demikian, semangat pantang menyerah dan keberanian tetap melekat pada Suryani. Dia tak berhenti dalam upayanya menyelesaikan masalah pelecehan tersebut.
Dengan bantuan teman-temannya, Farah dan Tariq, Suryani berusaha mencari bukti kuat untuk mengungkap kebenaran. Hasilnya, mereka mendapatkan video yang menggambarkan tindakan pelecehan yang dialami oleh mereka, yang kemudian dijadikan bahan pertunjukan teater oleh Rama.
Namun, langkah Suryani tak berhenti di situ. Upayanya dihadang ketika Rama menyewa orang untuk menyergap mereka. Meskipun terjebak dan bukti hampir hilang, Suryani tak menyerah. Meski Rama memiliki kekuasaan dan kekayaan, Suryani memutuskan untuk berdiri dan melawan. Langkah terakhirnya adalah memfotokopi bukti yang tersisa dan menyebarkannya di seluruh kampus, mengungkapkan aib Rama kepada masyarakat kampus.
Kesimpulan
Tentu saja, kamu mungkin penasaran mengapa film ini diberi judul Penyalin Cahaya. Sekilas memang judul itu diambil karena sebuah mesin penyalin cahaya atau yang biasa kita sebut dengan istilah mesin fotokopi, menjadi mesin yang dipergunakan oleh Suryani untuk melawan pelaku pelecehan seksual. Namun tentu ada alasan lain mengapa film ini diberi judul Penyalin Cahaya. Cahaya seringkali diartikan sebagai simbol kebenaran, pencerahan, dan harapan. Dalam kisah ini, Suryani menjadi sosok "penyalin" yang membawa cahaya ini melalui perjalanannya. Melalui pengalaman dan pertemuannya dengan berbagai tantangan, Suryani membawa pencerahan bagi dirinya sendiri dan orang-orang di sekitarnya. Tidak heran jika tokoh Suryani ini menjadi tokoh yang sangat inspiratif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H