Mohon tunggu...
Eryani Kusuma Ningrum
Eryani Kusuma Ningrum Mohon Tunggu... Guru - Miss eR

Pengajar Sekolah Dasar... Suka jalan-jalan (travelling)... Suka berkhayal lalu ditulis... Suka menjepret apalagi dijepret... kejorabenderang.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Implementasi Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Koneksi antar Materi Modul 2.1

25 Juni 2024   23:42 Diperbarui: 25 Juni 2024   23:43 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam hal ini, guru dapat menerapkan suatu pendekatan seperti inkuiri apresiatif yaitu suatu pendekatan manajemen perubahan yang kolaboratif dan berbasis kekuatan, artinya perubahan yang diinginkan oleh suatu organisasi seperti sekolah atau perusahaan yang dilakukan secara bersama-sama secara kolektif oleh elemen-elemen yang ada di dalamnya dan berbasis pada kekuatan yang telah dimiliki oleh organisasi atau perusahaan tersebut. Hal ini dapat fokus pada kekuatan yang dimiliki setiap murid dan menyatukannya untuk menghasilkan kekuatan tertinggi.

Tahapan utama dalam pendekatan Inkuiri Apresiatif adalah BAGJA yaitu Buat Pertanyaan, Ambil Pelajaran, Gali Mimpi, Jabaran Rencana, Atur Eksekusi. Untuk dapat terlaksananya visi dengan baik utamanya dalam mewujudkan merdeka belajar dan profil pelajar pancasila, tentunya sekolah harus mampu menjadi taman yang dapat memberikan rasa aman dan nyaman serta suasana yang kondusif bagi warga sekolah.

Guna mewujudkan hal tersebut, sekolah harus mampu menumbuhkan budaya positif. Budaya positif adalah nilai-nilai, keyakinan-keyakinan, dan kebiasaan-kebiasaan di sekolah yang berpihak pada murid agar murid dapat berkembang menjadi pribadi yang kritis, penuh hormat dan bertanggung jawab. Tujuan membangun budaya positif di sekolah adalah menumbuhkan karakter anak.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun