Mendengar penjelasan tersebut, alih-alih mematikan cerutunya, Jenderal LeMay menggeram dan menjawab "It Wouldn't Dare!" atau seperti menjawab dengan nada tinggi bahwa "Itu Tidak Mungkin!" walaupun apa yang dijelaskan sang pilot uji coba sangat memungkinkan untuk terjadi.
Jenderal Curtis LeMay memimpin Strategic Air Command selama 9 tahun dari tahun 1948 hingga 1957, ketika LeMay ditunjuk sebagai Vice Chief of Staff of the United States Air Force atau Wakil Kepala Staff Angkatan Udara Amerika Serikat. Posisi LeMay sebagai komandan Strategic Air Command digantikan oleh Jenderal Thomas S. Power yang terus melanjutkan pengembangan Strategic Air Command dan juga yang telah dilaksanakan oleh LeMay.
Pada saat menjabat sebagai Wakil Kepala Staff Angkatan Udara Amerika Serikat, Jenderal LeMay melakukan ujicoba penerbangan menggunakan salah satu pesawat Strategic Air Command, yaitu Boeing KC-135 Stratotanker.Â
Ujicoba yang dilakukan Jenderal LeMay adalah dengan menerbangkan pesawat Boeing KC-135 Stratotanker milik Strategic Air Command tersebut pada penerbangan jarak jauh dari pangkalan udara Westover di Massachusetts menuju Buenos Aires Argentina tanpa melakukan pemberhentian dan pengisian bahan bakar.Â
Ujicoba ini juga dilakukan guna membuktikan bahwa Pesawat terkini Strategic Air Command memang sudah dilengkapi teknologi terkini sehingga memungkinkannya untuk terbang jarak jauh tanpa harus melakukan pemberhentian dan juga pengisian bahan bakar, cukup mengisi bahan bakar dari destinasi awal dengan takaran untuk mencapai destinasi akhir penerbangan. Penerbangan Jenderal LeMay ini bisa dikatakan sebagai penerbangan awal non-stop Pesawat bermesin jet jarak jauh dan tanpa pemberhentian dan juga pengisian bahan bakar.
Pada tahun 1961 Jenderal Curtis LeMay ditunjuk sebagai Chief of Staff of the United States Air Force atau Kepala Staff Angkatan Udara. Jenderal Curtis LeMay pensiun dari dinas aktif Angkatan Udara Amerika Serikat pada tahun 1965.
Atas keberhasilannya dalam membangun kekuatan Strategic Air Command, tidak heran juga jika Jenderal Curtis LeMay juga sempat digadang-gadang akan dinaikan pangkatnya menjadi Jenderal Bintang Lima atau "General of the Air Force" yang merupakan pangkat untuk Jenderal Bintang Lima Angkatan Udara Amerika Serikat.
Curtis LeMay wafat pada Oktober 1990 di usia 83 tahun, setelah pensiun dari dinas aktif Angkatan Udara Amerika Serikat selama 25 tahun.
Kiprah Strategic Air Command Pada Saat Perang Dingin