Mohon tunggu...
Erwindya Adistiana
Erwindya Adistiana Mohon Tunggu... Wiraswasta - Learning by Experience

Penulis pemula yang tertarik pada hal-hal seperti sejarah, militer, politik dan yang lain-lannya

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

The Bradley Effect

27 April 2022   17:50 Diperbarui: 27 April 2022   17:54 745
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Walaupun Trump masih memiliki banyak pendukung dan pemilih dan masih mengantongi suara electoral sebesar 232, di mana Biden mengantongi suara electoral sebesar 306 dan jarang ada Presiden Incumbent yang kalah pada pemilu Presiden guna memenangkan periode kedua yang mengantongi suara electoral hingga angka 200 pada 50 tahun terakhir. Juga pemilu yang berakhir ricuh akibat Trump yang menolak mengakui kekalahan sehingga membuat para pendukungnya makin bertindak beringas hingga mengepung gedung Capitol Amerika Serikat pada 6 Januari 2021 guna menggagalkan sertifikasi hasil Pemilu Presiden 2020.

Namun walaupun beberapa kali prediksi "The Bradley Effect" ini terpatahkan, tetapi "The Bradley Effect" ini sepertinya akan terus membayang-bayangi setiap Pemilu di Amerika Serikat, baik itu Pemilihan Kepala Daerah, Pemilihan anggota Legislative dan bahkan Pemilihan Presiden sekalipun. Terutama setelah kalahnya Hillary Clinton pada Pemilu Presiden Amerika Serikat tahun 2016 dan Andrew Gillum pada pemilihan Gubernur di Florida tahun 2018 yang seakan menguatkan anggapan akan terulang kembalinya "The Bradley Effect" ini pada setiap pemilu di Amerika Serikat.

Sumber:

https://www.npr.org/2008/10/14/95702879/as-obama-leads-polls-bradley-effect-examined
https://politicaldictionary.com/words/bradley-effect/
https://www.nytimes.com/2008/10/20/opinion/20levin.html
https://pos.org/a-ms-bradley-effect-in-2016-presidential-polling/
https://www.vanityfair.com/news/2016/11/donald-trump-bradley-effect
http://590kid.com/bradley-effect-2016-presidential-election/
https://edition.cnn.com/2008/POLITICS/10/13/obama.bradley.effect/
https://www.nytimes.com/2008/09/28/magazine/28wwln-safire-t.html

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun