Siapa diantara kita yang pernah menggunakan jasa transportasi online?Hanya kadang-kadang,sering atau rutin setiap hari?
Transportasi online seperti yang kita ketahui,memberikan pelayanan dalam bidang jasa menjemput dan mengantar penumpang sesuai tujuan.
Berdasarkan kebutuhannya,ada dua jenis layanan kendaraan yang bisa dipilih.Yaitu jenis kendaraan roda dua (R2) alias motor dan jenis kendaraan roda empat (R4) atau mobil.
Mitra pengemudi motor biasa disebut biker atau Abang ojol.Sedangkan mitra pengemudi mobil,banyak yang menyebutnya driver atau sopir.Keduanya bisa dibilang serupa tapi tak sama,karena tergantung kendaraan yang digunakan mitra.
Dalam menjalani tugas selama bekerja, para pengemudi tentu diharapkan mampu menjalin hubungan baik dengan semua orang dilingkungan sekitar.
Bukan hanya khusus terhadap penumpang,tapi juga kesesama rekan mitra pengemudi,karyawan yang bernaung pada aplikator terkait, termasuk kesesama pengguna jalan.
Sebagai bentuk upaya menjalin hubungan baik kepada penumpang, salahsatu cara yang mesti dilakukan adalah dengan komunikasi.Baik melalui fitur chat diaplikasi ataupun langsung dengan melakukan panggilan seluler.
Kalo saya perhatikan,ada tiga kata yang lazim dan sering digunakan ketika terjadi komunikasi antara penumpang dan pengemudi sebelum penjemputan.
Kata pertama adalah Oke atau okay yang berasal dari bahasa Inggris dengan ejaan Ok.Kemudian diserap menjadi oke yang tertera didalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan memiliki arti pernyataan setuju.
Oke identik dengan kata baik,meski keduanya tentu memiliki definisi yang berbeda.Namun pada prakteknya,sering kita gunakan dalam kalimat yang sama dalam komunikasi sehari-hari.
"Oke Pak!" atau "baik Bu!". Sering saya dan penumpang gunakan saat berkomunikasi.Kadang melalui pesan singkat atau chat,kadang juga langsung via telepon.