Mohon tunggu...
Erwin Wijanarko
Erwin Wijanarko Mohon Tunggu... Mahasiswa - berghuis

mantap

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Alasan Mengapa Memilih MIPA sebagai Program Studi Saat Kuliah

5 Desember 2021   20:25 Diperbarui: 5 Desember 2021   20:35 1421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kimia fisik membahas kimia dari sudut pandang fisika, seperti karakteristik fisik dari suatu senyawa contohnnya titik didih, titik leleh, viskositas, densitas, dan tegangan permukaannya. 

Aplikasi dari kimia fisik seperti jika kita ingin membuat plastik, nah plastik itu kan senyawa polimer, maka kita harus cari senyawa polimer yang mudah dibentuk, titik lelehnya dalam kisaran ...°C, dan harus tahan panas. Sedangkan biokimia membahas reaksi kimia di dalam makhluk hidup. Kimia organik membahas sifat, susunan, dan struktur dari senyawa-senyawa organik yang terdiri dari karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen, fosfor, dan sulfur. 

Sedangkan kimia anorganik membahs sifat, susunan, dan struktur dari senyawa-senyawa selain karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen, fosfor, dan sulfur. Contoh pengaplikasian kimia anorganik yaitu ketika kita ingin membuat baterai, kita harus tau bagaimana susunan senyawa dari baterai tersebut, jadi lebih menjurus pada material penyusun barang-barang yang ada di sekitar kita, dan kita harus menentukan bahwa barang ini bahan penyusunnya senyawa ini. 

Kimia analitik membahas mengenai penggunaan alat, pengukuran, penelitian tentang kandungan yang terdapat pada misalkan air sungai, sirup, makanan kaleng, dan masih banyak lagi. Peluang karir lulusan kimia yaitu industri, bisa masuk ke bagian penjaminan kualitas, pengontrol kualitas, dan research and development. 

Contoh industri yang bisa menjadi peluang karir mereka di antaranya industry kosmetik, pangan, polimer, nuklir, energi, minyak, tambang, dan sebagainya. Kemampuan yang pasti akan didapat setelah lulus dari prodi ini adalah kemampuan bekerja di laboratorium, jadi bisa mengetahui alat ini fungsinya apa, lalu jika ingin memurnikan air caranya bagaimana, pasti lulusan kimia akan punya naluri untuk mempraktikkan kegiatan tersebut.

Fisika: fisika adalah ilmu alam di mana kita akan mempelajari bagaimana alam semesta bekerja dengan menggunakan bahasa matematika. Pada fisika terdapat 5 Kelompok Keilmuan (KK), yaitu Fisika Bumi dan Sistem Kompleks, Magnetik dan Fotonik, Material Elektronik, Biofisika dan Nuklir, dan Teoretik dan Energi Tinggi. 

Fisika bumi membahas definisi bumi bisa dari parameter fisisnya seperti resistivitas, sifat magnet, massa jenis, intinya membahas seperti gelombang dan fenomena-fenomena fisis lainnya yang bisa untuk mendefinisikan bumi. 

Sistem kompleks membahas tentang hal-hal kompleks yang dapat dilihat dari kacamata fisika, contohnya saham, pada KK ini kita sudah pasti akan belajar pengkodean (coding). Magnetik dan fotonik membahas material magnetik dan fotonik itu sendiri. Biofisika membahas tentang ilmu murni dan terapan fisika pada bidang kesehatan. 

Nuklir membahas nanoteknologi atau reactor, ada yang membahas sains dari nukllir itu sendiri. Material elektronik membahas tentang material elektronik itu sendiri. Untuk peluang karir prodi fisika KK instrumentasi bisa di IoT (Internet of Things) dan coding, itu artinya kita bisa menjadi data analyst atau data scientist. Fisika material dan nuklir biasanya jadi peneliti. 

Untuk fisika bumi, bisa menjadi orang lapangan, kerja proyek, atau data analyst karena memang dasarnya fisika terutama sains adalah analisis data, eksperimennya, dan interpretasinya. Fisika teoritik masih jarang di Indonesia, jadi kebanyakan mereka yang mengambil KK ini langsung menempuh S-2 bahkan S-3 untuk menjadi peneliti. Begitu pula halnya dengan fisika magnetik dan fotonik, mereka memilih untuk menjai peneliti. Nah, kemampuan yang didapat ketika sudah lulus dari fisika di antaranya menganalisis data, membuat paper secara tepat, membiasakan diri untuk berpikir sistematis dan melakukan problem solving baik analitis maupun numeric.

Geologi: geologi adalah ilmu yang membahas dan mengulik tentang segala sesuatu dan kejadian yang berada di muka bumi baik di atas maupun di bawah permukaan bumi. Pandangan orang terhadap geologi di antaranya yaitu ‘sering ke lapangan’ ‘sering jalan-jalan’ ‘sering wisata ke pelosok’ dan juga banyak yang menganggap geologi itu ‘cowok banget’ karena setiap mata kuliah ada kuliah lapangannya. Geologi membahas tentang kebumian, di antaranya yaitu pertambangan, perminyakan, kebencanaan, dan geowisata. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun