Mohon tunggu...
Ervina Nuriyanti Rochman
Ervina Nuriyanti Rochman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Pengasuhan oleh ibu tunggal memiliki tantangan besar dalam memenuhi kebutuhan emosional dan psikologis anak. Ketiadaan figur ayah meningkatkan risiko ketidakstabilan emosi, rasa tidak aman, dan perkembangan kepribadian yang kurang optimal. Oleh karena itu, dukungan sosial dan intervensi psikologis sangat diperlukan untuk membantu ibu tunggal dalam menjalankan peran ganda dan memastikan kesejahteraan anak secara menyeluruh.

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Perkembangan Psikologis Anak Perempuan yang Tidak Mendapatkan Peran Ayah & Pengasuhan Single Parent Mother (SPM)

29 Desember 2024   19:30 Diperbarui: 29 Desember 2024   19:13 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dinamika hubungan antara ibu dan anak sangat penting dalam membangun kepercayaan diri anak, Single Parent Mother memerankan dua tokoh sekaligus baik sebagai ayah dan Ibu, jika anak melakukan kesalahan maka figur ketegasan harus diterapkan dalam keluarga. Setelah anak telah menyadari kesalahannya maka sang Ibu kembali tampil sebagai seorang Ibu yang welas asih dan memberikan pemahaman jika yang dilakukan si anak itu. SPM yang juga bekerja merupakan pengasuhan Ibu seorang diri, mendidik, membesarkan buah hati yang bukanlah perkara mudah disamping seorang pekerja yang harus memenuhi kebutuhan keluarga. Tingkat stress akibat pekerjaan diluar terkadang mempengaruhi emosional mereka di rumah karena perhatian akan lebih banyak terkuras ke pekerjaan sehingga terkadang kepentingan anak dikesampingkan demi tujuan pekerjaan yang harus tercapai.
Hal ini menimbulkan faktor psikologis, seperti stres atau depresi yang di alami anak, mempengaruhi kesejahteraan emosional anaknya. Sering terjadi dalam situasi ini, anak lebih banyak menghindari banyak komunikasi dengan ibu-nya kecuali yang penting-penting saja. Peran single mother yang hanya memberikan kebutuhan fisik tanpa memikirkan kondisi psikologis atau kesehatan mental anak menimbulkan perilaku yang membuat anak menjadi pendiam, emosional, tidak percaya diri, suka melamun karena kurangnya komunikasi dengan orang disekitarnya.

Akibat dari dua hal tersebut anak perempuan mudah nyaman dan percaya pada dukungan emosional yang diberikan orang lain terhadap dirinya. Ketidakhadiran figur ayah dan tekanan yang dihadapi oleh single mother berkontribusi pada dinamika keluarga yang kompleks. Dalam kasus Laura Meizani atau yang kerap dipanggil Loly anak dari Nikita Mirzani kurangnya kehadiran ayah dan tantangan yang dihadapi ibunya dapat menyebabkan masalah psikologis seperti kurang percaya diri, kesepian, atau perilaku yang tidak sesuai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun