Burung rawa itu selalu bersenandung dihening pagi dari tepi danau
Gadis itu pun terbangun dan tersenyum
Dari jendela kaca ia lhat burung rawa itu mengepakkan sayap
Tanda menyapa selamat pagi untuknya
Kini burung rawa itu pergi entah kemana
Tiada lagi senandung merdu khasnya memecah keheningan pagi
Karena berganti deru mesin perahu yang datang mengunjungi gadis ini setiap pagi
Dari seorang lelaki yang telah menjadi kekasih gadis ini
Hari berganti bulan, dan tahun
Pasangan kekasih ini dibelai manja desir angin yang datang dari dua musim
Tiada pernah masuk angin