Tidak hanya menyembunyikan goresan sepenuhnya, epoxy juga melindungi permukaan dari goresan lain. Jadi, barang favoritmu akan selalu terlihat mulus.
Fungsi Cat Epoxy untuk BesiÂ
Lalu, seberapa penting cat primer epoxy untuk barang berbahan besi? Tentu saja jawabannya sangat penting!
Lalu, bagaimana primer epoxy anti korosi bisa menutupi goresan dan lecet pada permukaan benda? Epoxy sendiri memiliki kemampuan untuk menutup pori-pori cat sehingga cocok untuk menutup goresan.
Epoxy juga cocok sebagai media perekat yang baik. Tanpa cat ini, cat baru tidak akan menempel dengan sempurna. Tanpa produk ini, hasil pengecatan ulang juga tidak akan maksimal.
Umumnya, cat epoxy ini berwarna netral, seperti putih atau abu-abu. Fungsinya, cat ini tidak boleh sampai mengganggu penampilan warna cat baru yang diterapkan. Oleh karenanya, jangan khawatir apabila ingin mengaplikasikan cat epoxy.Â
Selain berbagai fungsi di atas, cat epoxy juga memiliki  efek anti karat. Kemampuan ini bisa membantu meningkatkan daya tahan barang. Itu sebabnya, barang favoritmu selalu terlihat sempurna dengan warna yang memukau.
Cara Pengaplikasian Cat Primer Epoxy Besi
Epoxy adalah produk yang digunakan untuk membuat permukaan logam menjadi lebih tahan lama dan mampu merekatkan cat dengan lebih baik. Tentunya, cat ini harus digunakan dengan benar untuk hasil yang maksimal.
Setelah anda memahami pentingnya primer anti-korosi, saatnya memahami cara pengaplikasiannya. Sebagai lapisan dasar untuk besi, cat jenis ini adalah produk yang memberikan hasil pelapisan yang kuat. Berikut beberapa langkah penggunaanya.
1. Amplas barang terlebih dahulu
Sebelum menggunakan cat epoxy, amplas permukaan barang besi terlebih dahulu. Hal ini bertujuan agar semua jenis kotoran, debu, noda, dan minyak hilang dari permukaan. Kotoran yang tersisa mampu menghambat proses pengecatan nantinya.Â
Debu dan kotoran yang menempel  dapat membuat permukaan benda besi terlihat tidak halus. Hal ini akan memengaruhi hasil akhir pengecatan. Itu sebabnya, anda harus memastikan tidak ada noda atau kotoran yang tersisa.