Edukasi kesehatan yang meliputi pola makan sehat, pola hidup sehat atau pola perilaku sehat seakan masih jauh dari kata berhasil, masih belum sesuai ekspektasi yang diinginkan pemerintah kita.
Seperti Babang Ade Rai suka bilang di youtube nya "Jangan salahkan penyakitnya, tapi salahkan tubuh kita mengapa menjadi tempat atau sarang yang nyaman bagi penyakit itu sendiri".
Pentingnya Nutrisi Untuk Daya Tahan Tubuh
Nutrisi memiliki peran yang sangat penting untuk tubuh, karena berfungsi sebagai bahan bakar yang mendukung berbagai fungsi vital. Tanpa nutrisi yang cukup, tubuh tidak dapat bekerja dengan baik dan lebih rentan terhadap penyakit.Â
Berikut adalah beberapa alasan mengapa nutrisi penting bagi tubuh terutama dalam menjaga daya tahan tubuh dari serangan penyakit infeksi maupun degeneratif lainnya antara lain:
1. Sumber Energi
- Makanan memberikan energi yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan fungsi sehari-hari seperti bergerak, berpikir, dan bernapas. Makronutrien seperti karbohidrat, lemak, dan protein adalah sumber energi utama.
- Karbohidrat: Sumber energi utama, terutama untuk otak dan otot.
- Lemak: Penyimpanan energi cadangan dan penting untuk fungsi sel serta hormon.
- Protein: Digunakan untuk pertumbuhan, perbaikan jaringan, dan pembentukan enzim serta hormon.
2. Pertumbuhan dan Perkembangan
- Nutrisi berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan, terutama pada anak-anak, remaja, dan wanita hamil. Protein, vitamin, dan mineral seperti kalsium dan fosfor mendukung pembentukan dan pemeliharaan tulang serta otot.
- Kalsium dan Vitamin D: Kunci untuk kesehatan tulang.
- Asam folat: Penting untuk perkembangan janin yang sehat.
3. Mempertahankan Fungsi Sistem Kekebalan Tubuh
- Nutrisi yang seimbang mendukung sistem kekebalan tubuh, yang melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit. Kekurangan nutrisi dapat membuat tubuh lebih rentan terhadap penyakit.
- Vitamin C, Vitamin D, Zinc: Berperan penting dalam memperkuat sistem imun.
4. Mendukung Fungsi Organ dan Sistem Tubuh
- Setiap nutrisi memiliki peran khusus dalam mendukung fungsi organ-organ tubuh.
- Vitamin A: Mendukung penglihatan dan kesehatan kulit.
- Vitamin B kompleks: Mengoptimalkan fungsi saraf, metabolisme energi, dan produksi sel darah merah.
- Kalium dan natrium: Mengatur keseimbangan cairan serta fungsi otot dan saraf.
5. Pencegahan Penyakit
- Nutrisi yang tepat dapat membantu mencegah penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, dan obesitas.
- Serat: Penting untuk menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko penyakit jantung.
- Antioksidan (Vitamin C, E, dan beta-karoten): Membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan penyakit kronis.
6. Memperbaiki dan Memelihara Jaringan Tubuh
- Nutrisi membantu dalam perbaikan jaringan yang rusak, seperti luka atau peradangan.
- Protein: Berperan dalam memperbaiki jaringan tubuh yang rusak dan menjaga kesehatan kulit, otot, dan organ dalam.
7. Mengatur Metabolisme Tubuh
- Nutrisi membantu mengatur metabolisme dan proses kimia yang berlangsung di tubuh. Tanpa vitamin, mineral, dan enzim yang cukup, proses metabolisme tidak berjalan dengan baik.
- Iodin: Berperan penting dalam fungsi tiroid yang mengatur metabolisme.
- Vitamin B kompleks: Terlibat dalam metabolisme energi dari makanan.