Singkatnya, pada 3 tahun berikutnya PBH yang lulus tadi harus mengikuti ulang seluruh tahapan pendaftaran dan seleksi yang telah dituliskan di atas. Demikian pembahasan terkait syarat dan tata cara pendaftaran PBH di Kementerian Hukum dan HAM kali ini. Semoga bermanfaat.
*Thanks to mbak ary satyani selaku (Panwasda) Bantuan Hukum pada Kanwil Kemenkumham NTB yang sudah meluangkan waktunya untuk saya wawancarai (di tengah giat ngetik-ngetik hasil verlap calon PBH)
Artikel ini juga sudah terbit di laman ntb.kemenkumham.go.id dan kumparan.com
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!