Mohon tunggu...
reneste nest
reneste nest Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Mengerjakan Tugas

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mencari Kelebihan dan Kekurangan Kurikulum Merdeka

30 Oktober 2024   17:58 Diperbarui: 31 Oktober 2024   12:03 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Latar Belakang Kurikulum Merdeka:

Apa yang melatarbelakangi Kurikulum Merdeka diciptakan?

Hasil Programme for International Student Assessment (PISA) menunjukkan bahwa 70% siswa berusia 15 tahun berada di bawah kompetensi minimum dalam memahami bacaan sederhana atau menerapkan konsep matematika dasar. Skor PISA ini tidak mengalami peningkatan yang signifikan dalam sepuluh hingga lima belas tahun terakhir. Studi tersebut memperlihatkan adanya kesenjangan besar antarwilayah dan antarkelompok sosial-ekonomi dalam hal kualitas belajar. Hal ini diperparah dengan adanya pandemi COVID-19.

Link : Latar Belakang Kurikulum Merdeka

Perbandingan Kurikulum Merdeka dengan Kurikulum Sebelumnya:

Kurikulum Merdeka Belajar:

  • Mendorong kemandirian dan keberagaman peserta didik dalam proses belajar.
  • Fokus pada pembelajaran berbasis proyek. Menekankan pada pembelajaran yang relevan dengan kehidupan nyata.
  • Mendorong pengembangan karakter dan soft skills.
  • Mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran.
  • Fleksibilitas dalam pemilihan mata pelajaran. Memberikan 5. keleluasaan kepada sekolah dalam menyusun kurikulum sesuai kebutuhan lokal.

Kurikulum 13 (K-13):

  • Relevansi dan Kontekstual menyesuaikan dengan kebutuhan dan konteks lokal peserta didik
  • Pembelajaran Aktif mendorong peserta didik menjadi mandiri
  • Pendekatan Tematik, menyatukan konsep-konsep dalam tema-tema yang lebih besar
  • Pengembangan Karakter berfokus pada pembentukan karakter positif peserta didik
  • Berorientasi pada Hasil dan Kompetensi
  • Penilaian Beragam
  • Pengembangan Profesional Guru, mendorong guru untuk berperan sebagai fasilitator dan pembimbing

Link : Kurikulum Merdeka dan K13

Jadi,apa perbedaan utama dari kedua kurikulum ini?

Menurut saya, Kurikulum 2013 bersifat lebih kaku, Mengharuskan semua siswa mempelajari materi yang sama dengan cara yang seragam. Ini berarti setiap siswa mengikuti proses belajar yang identik, tanpa mempertimbangkan minat dan kemampuan individu mereka.
Sebaliknya, Kurikulum Merdeka menawarkan pendekatan yang lebih fleksibel. Dalam kurikulum ini, siswa memiliki kebebasan untuk memilih cara belajar yang sesuai dengan minat dan kemampuan mereka. Fleksibilitas ini meningkatkan keterlibatan dan motivasi, memungkinkan pengembangan karakter dan kompetensi yang lebih personal dan relevan.

Berikut Kritik dan saran yang dapat saya berikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun