Mohon tunggu...
Erlangga KusumaYuda
Erlangga KusumaYuda Mohon Tunggu... Guru - Guru Muda

Seorang Pemuda yang kalo serius jadi guru dan kalo becanda jadi komik

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Jam Tidur Berantakan, Kenali Penyebabnya

27 Januari 2024   00:04 Diperbarui: 27 Januari 2024   00:04 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Cemas dan over thinking

Sumber dari cemas ini biasanya muncul dari rasa bersalah akibat tugas-tugas yang seharusnya diselesaikan malah terbengkalai. Rasa bersalah tersebut kemudian bermain-main dan berlarian di dalam pikiran. Menyebabkan kita tidak mood dalam melakukan segala hal. Inginnya semua sudah selesai tanpa dikerjakan. Ujung-ujungnya kita hanya rebahan dan kembali terpikat pada pesona gawai tanpa perduli waktu yang sudah kabur naik fortuner.

Terlalu banyak tidur di pagi hari.

Dampak dari segarnya kita sampai dini hari adalah kantuk kemudian datang di pagi harinya. Jika dipikirkan secara sekilas tidur merupakan salah satu solusi yang tepat. Akan tetapi hal itu sebenarnya jebakan betmen. Tidur terlalu lelap di pagi hari sebenarnya merupakan elemen penting yang menyebabkan lestarinya siklus jam tidur berantakan. Akibat banyaknya jam yang terbuang karena tidur di pagi hari, maka persediaan stamina untuk melek di malam hari akan melimpah. Sehingga hal tersebut menyebabkan kita kuat untuk kembali terjaga sampai dini hari. Begitulah siklus tersebut terulang akibat kita terbuai nikmatnya tidur di pagi hari.

Demikianlah faktor-faktor penyebab jam tidur berantakan yang berhasil saya analisis. Apakah teman-teman pernah mengalami salah satunya atau bahkan semuanya. atau mungkin ada faktor-faktor lain yang teman-teman alami. Semuanya bisa dighibahkan di kolom komentar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun