9.400
Laba Bersih
             30.600Â
ELIMINASI LABA YANG BELUM DIREALISASIKAN DALAM PERSEDIAAN AKHIR
Pada saat melakukan penjualan persediaan kepada perusahaan lain atau pihak luar selain perusahaan afiliasi, laba atas penjualan persediaan tersebut harus di akui dan direalisasikan oleh perusahaan konsolidasi, karena persediaan akhir harus mencerminkan laba rugi atas penjualan persediaan perusahaan sehingga juga dapat mencerminkan harga transfer dari perusahaan.
Jurnal eliminasi yang harus dibuat:
- Jurnal eliminasi atas penjualan resiprokal
- Penjualan (D)
- Harga Pokok Penjualan (K)
- Jurnal eliminasi atas laba yang belum direalisasikan
- Harga Pokok Penjualan (D)
- Persediaan (K)
PENGAKUAN TERHADAP LABA YANG BELUM DIREALISASI PADA PERSEDIAAN AWAL
Saat laba pada persediaan akhir belum direalisasikan maka akan laba tersebut akan direalisasikan pada saat persediaan tersebut terjual kepada pihak lain selain dari perusahaan afiliasi. Dan realisasi laba tersebut harus ditunda karena akan direalisasi pada periode fiskal berikutnya. Pada saat laba yang belum direalisasi diakui maka saat pencatatanya harus mengkredit Harga Pokok Penjualan karena jika perusahaan menggunakan system pencatatan persediaan perpetual maka jumlah jumlah persediaan harus sama dengan Harga Pokok Penjualan.
PENJUALAN ARUS KE BAWAH (DOWNSTREAM) DAN ARUS KE ATAS (UPSTREAM)
LABA YANG BELUM DIREALISASI PADA PENJUALAN KEBAWAH (DOWNSTREAM)
Penjualan downstream adalah penjualan dari induk perusahaan kepada anak perusahaan pada perusahaan konsolidasi, penjualan tersebut akan menimbulkan laba sehingga akan mempengaruhi tingkat penjualan, tetapi laba tersebut tidak mempengaruhi laba dari anak perusahaan.