Mohon tunggu...
Erik Wirawan
Erik Wirawan Mohon Tunggu... Creativepreneur -

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Rekening Bank Mandiri Tiba-tiba Berkurang dan Dipakai Orang Lain untuk Mandiri Kredit Mikro

3 Maret 2017   06:37 Diperbarui: 3 Maret 2017   18:00 13967
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada hari Kamis (23/02/2017) akan ada transaksi masuk dari honor saya sebagai tenaga lepas di sebuah institusi sebesar Rp3.417.500,-. Institusi tersebut biasa mengirimkan notifikasi transaksi melalui e-mail. Tepat pada pukul 07:18 saya mendapatkan e-mail notifikasi bahwa telah masuk uang sejumlah Rp3.417.500,-. Mungkin hanya sekitar 3 menit, langsung saya cek melalui Mandiri Mobile Banking, dan ternyata jumlahnya berkurang banyak!! Rekening saya hanya berjumlah Rp1.726.320,-!! Saya hanya berpikir pada saat itu: “Bank Mandiri ini sudah gila!!”.

Tidak berselang lama saya telepon 14000, saya agak sedikit kecewa dengan pelayanan customer service ini, karena sudah biayanya mahal, orang yang melayani saya juga kurang inisiatif dan kurang ramah, dan ternyata saya tidak bisa mengetahui transaksi apa saja yang terjadi pada rekening saya, saya harus datang ke Bank Mandiri cabang terdekat. Maka tidak lama saya langsung menuju ke Bank Mandiri terdekat yaitu di cabang Depok.

Dilanjutkan dengan kebingungan kelima.

Alhamdulillah saya bertemu dengan customer service yang baik bernama Yoga. Saya ceritakan kendala saya. Dia minta ijin untuk memeriksa rekening saya di ruang dalam Bank. Yoga memeriksa transaksi yang ada di rekening saya dan menginformasikan bahwa ada sejumlah dana yang DIBLOKIR!

Lho kok diblokir? Dan saya tidak tahu ada transaksi itu? Dan kenapa diblokir?

Kemudian Yoga menanyakan kepada saya, apakah pernah meminjam Mandiri Kredit Mikro. Ini bukan lagi cuma bingung, tapi saya kaget. Karena selama ini saya tidak pernah mengajukan kredit ke Bank Mandiri, boro-bor mengajukan kredit, cara pinjam kredit saja saya tidak tahu selain itu saya juga pernah ditolak oleh Bank Mandiri saat mengajukan kartu kredit karena pekerjaan saya sebagai Freelancer.

Yoga kemudian minta ijin untuk memeriksa rekening saya di dalam ruang kantor. Tidak selang beberapa lama Yoga datang dan menginformasikan bahwa akan ada orang dari Mandiri Kredit Mikro yang akan menelepon saya. Tidak lama kemudian ada panggilan telepon dengan nomer (021)30023000 mengaku dari Mandiri Kredit Mikro, saya agak lupa namanya kalau tidak salah Lastri. Dia minta maaf dengan ketidaknyamanan saya dan akan segera membuka blokir tersebut kemudian dia menyelesaikan pembicaraannya. Setelah telepon tertutup saya baru ingat, ini orang kok tidak memberitahu kenapa rekening saya diblokir dan kenapa rekening saya masuk dalam daftar nasabah Mandiri Kredit Mikro yang sama sekali saya belum pernah bertransaksi apapun dengan kredit tersebut?

Dan kebingungan keenam saya.

Kemudian saya meminta Yoga untuk kontak lagi Lastri agar mengontak saya kembali. Kemudian Lastri menelepon saya, kali ini dengan nomer telepon (021)30419500, dan menjawab pertanyaan saya tersebut. Dia bilang bahwa ada kesalahan sistem dalam mendeteksi nama pemilik rekening. Dia bilang bahwa ada dua orang yang bernama Erik Wirawan. Yang seharusnya menjadi nasabah Mandiri Kredit Mikro ini Erik Wirawan dengan tanggal kelahiran tanggal 25 bulan 8 tahun 1979 (yang saya ingat dia bicara demikian), dan Erik Wirawan ini mengajukan Mandiri Kredit Mikro di cabang Pasar Rumput. Dengan kesalahan sistem tersebut maka rekening atas nama saya (Erik Wirawan) lah yang akan membayar tagihan kredit dari nasabah Erik Wirawan yang lain tersebut. Setelah itu Lastri pamit untuk menyudahi pembicaraan. Dan kemudian saya baru terpikir ini ada yang salah dari jawabannya, yang kemudian saya ingin tanyakan di surat pembaca ini, antara lain :

1.     Apakah iya sistem hanya membaca nama?

2.     Kenapa sistem tidak membaca nomer rekening sebagai kunci utama dalam mendeteksi sistem?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun