Mohon tunggu...
Ririe aiko
Ririe aiko Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis, Pengajar dan Ghost Writer

Pemenang Sayembara Penulisan FTV Indosiar, Penulis Buku Antalogi KKN (Kuliah Kerja Ngonten) Elex Media, Penulis Eduparenting, Penulis Cerpen Horor @roli.telkomsel dan penggiat puisi esai di Bandung Contact person : erikae940@gmail.com Follow Me : Instagram : Ririe_aiko

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Perlunya Pengawasan Ketat dan Kepatuhan Terhadap Standar Makan Bergizi Gratis

19 Januari 2025   15:42 Diperbarui: 20 Januari 2025   09:35 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Insiden ini memberikan pelajaran penting bagi pemerintah dan masyarakat. Pertama, pengawasan tidak boleh hanya menjadi formalitas, tetapi harus dilaksanakan secara konsisten dan mendalam. Kedua, program makan bergizi gratis bukan hanya soal memberikan makanan, tetapi juga memastikan makanan tersebut aman dan berkualitas. Ketiga, pentingnya evaluasi berkelanjutan untuk mendeteksi potensi masalah sebelum menjadi insiden besar.

Meski para siswa telah pulih dan langkah-langkah sementara telah diambil, pemerintah tidak boleh berhenti di sini. Sistem yang lebih kuat harus dibangun untuk mencegah kasus serupa di masa depan.

Keamanan pangan dalam program MBG bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga penyedia makanan, tenaga pengolah, dan masyarakat. Semua pihak harus bekerja sama memastikan bahwa makanan yang diberikan benar-benar aman dan bergizi.

Pemerintah harus memimpin dengan menyediakan regulasi yang ketat dan mendukung infrastruktur pengawasan. Di sisi lain, penyedia makanan harus mematuhi semua standar dan memperhatikan setiap detail dalam proses produksi. Masyarakat juga berperan dalam memberikan umpan balik dan melaporkan jika ada kejanggalan.

Untuk membangun kembali kepercayaan masyarakat, transparansi sangat penting. Pemerintah perlu memberikan laporan terbuka tentang penyebab insiden dan langkah-langkah yang telah diambil untuk memperbaiki sistem. Selain itu, upaya edukasi tentang keamanan pangan perlu ditingkatkan agar semua pihak memahami pentingnya standar keamanan.

Program makan bergizi gratis adalah langkah penting dalam meningkatkan kesehatan generasi muda Indonesia. 

Namun, tanpa pengawasan dan kepatuhan terhadap standar, tujuan mulia ini dapat berubah menjadi ancaman. Insiden di Sukoharjo harus menjadi pengingat bahwa keamanan pangan adalah prioritas utama yang tidak bisa diabaikan. 

Dengan kerja sama semua pihak, program ini dapat kembali berjalan dengan aman dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun