Kesadaran kolektif untuk menjaga fasilitas publik harus ditanamkan sejak dini. Sekolah, keluarga, dan komunitas memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai tanggung jawab sosial dan kepedulian terhadap lingkungan. Jika masyarakat terus bersikap abai dan hanya mementingkan keuntungan pribadi, kerusakan yang terjadi tidak hanya merugikan hari ini, tetapi juga masa depan.
Kota Bandung selama ini dikenal sebagai kota kreatif dengan taman-taman yang indah dan fasilitas publik yang nyaman. Fenomena berburu koin seharusnya tidak merusak citra ini. Jika tren ini terus dibiarkan tanpa pengawasan, dampaknya akan sangat merugikan. Bukan hanya kerusakan fisik, tetapi juga hilangnya rasa cinta masyarakat terhadap kota mereka sendiri.
Penting bagi kita semua untuk mengingat bahwa fasilitas publik adalah simbol kebersamaan dan identitas kota. Menjaganya adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas pemerintah atau pihak tertentu. Dengan menjaga fasilitas publik, kita tidak hanya melestarikan keindahan kota, tetapi juga menciptakan warisan yang bisa dinikmati oleh generasi mendatang.
Fenomena berburu koin di Bandung adalah pengingat bahwa teknologi dan hiburan harus digunakan dengan bijaksana. Keseruan tidak seharusnya mengorbankan nilai-nilai sosial dan kelestarian lingkungan. Masyarakat, pemerintah, dan penyelenggara permainan harus bekerja sama untuk memastikan tren ini tidak membawa dampak negatif yang lebih besar.
Mari kita jadikan Kota Bandung sebagai contoh kota yang tidak hanya kreatif, tetapi juga bertanggung jawab terhadap lingkungan dan fasilitas publiknya. Sebab, menjaga keindahan dan kelestarian kota adalah investasi bagi masa depan kita bersama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H