Malam nestapa
Kota lama menyeringai asa
Menyambut ramah penuh hujan rintik rintik
Terpaku disini di jeram jeram berbisik
Dimenit 21.59 ini, sementara
Ku menetap disini tanpa kentara
Sekelumit malam dengan dekapan angin
Lalu lalang kendaraan nestapa
Orang orang mengais rezeki
Dimalam ini...! Kekosongan perut harus isi
Sayup-sayup lampu menyeringai
Pucat pasi dengan kicau burung setia
Kunang kunang arang melintang
Hanya segelintir orang lalu lalang
Apalah daya--ku hanya seorang
Lelah letih berteduh dijiwa raga
Bungkam... Entah ingin kemana
Bahagia dirundung duka
Ia sesekali tangkis
Malam keabadian...
Akankah ku sendiri
Menanti jelaga kerinduan menggebu
Kamu...! Iya, kamu bintang bintang Angkasa
M. Erik Ibrahim
25 Juni 2022