Buku-buku fiksi memang memiliki daya tarik tersendiri karena cerita yang dibangun kerap kali membuat penasaran para pembacanya.Â
Saya pun kadang suka ingin membaca halaman terakhirnya meskipun baru menyelesaikan setengah dari isi buku tersebut saking penasarannya.Â
Membaca halaman terakhir di kala perjalanan masih setengah tentu merupakan dosa kecil yang harus dihindari karena akan mengurangi minat dalam membaca.
#3 Membeli buku bajakan dengan dalih murah
Kita masuk ke dosa besar para pembaca buku, yakni membeli buku bajakan. Membeli buku bajakan merupakan perilaku yang sangat tidak terpuji sebab hal tersebut bisa merugikan penulis dan juga pihak penerbit.Â
Penulis sudah capek-capek mengumpulkan ide dan menyelesaikan tulisan dalam waktu yang tidak sebentar, namun kamu malah membeli buku bajakan secara online dengan dalih murah.
Mulai sekarang, lebih baik kamu hindari untuk membeli buku bajakan demi mendukung penulis dan penerbit kita.Â
Membeli buku bajakan berarti kamu mendukung perilaku yang menyalahi Undang-Undang. Kalau belum ada dananya, lebih baik menabung terlebih dahulu sampai bisa membeli buku yang kamu inginkan.
#4 Membagikan isi buku dalam bentuk konten video tanpa persetujuan penulis dan penerbit
Dosa besar lain yang masih dilakukan oleh para pembaca tak bertanggung jawab adalah membuat konten di media sosial mengenai isi dari buku tertentu.Â
Hal ini jelas akan merugikan penulis dan penerbit jika dilakukan tanpa persetujuan mereka. Di sisi lain, pembuat konten mendapatkan hasil dari video yang mereka unggah entah itu di YouTube atau di platform lain.