Ngomongin soal anime, saya yakin nggak bakal ada habisnya. Berdebat mengenai yang terbaik tidak akan ada ujungnya karena perbedaan sudut pandang dan selera. Saya sudah membaca artikel di berbagai platform media yang membahas mengenai anime-anime terbaik menurut si penulis. Setiap orang memang mempunyai pandangannya masing-masing, termasuk saya.
Saya tidak bermaksud menjadikan anime ini menjadi anime yang terbaik sepanjang sejarah peranimean, melainkan saya memosisikan Fullmetal Alchemist ini sebagai anime terbaik yang pernah ada. Jadi jelas, seharsunya kalian bisa memahaminya.
Sebagai orang yang nggak cinta-cinta amat sama yang namanya anime, setelah menonton beberapa anime kenamaan seperti Naruto dan One Piece---yang kualitasnya udah nggak usah diraguin lagi kali ya---dan beberapa yang lainnya, saya rasa Fullmetal Alchemist : Brotherhod lah yang sangat lekat pada ingatan saya. Series anime yang digarap oleh Yasuhiro Irie ini sudah sepantasnya menjadi saingan terberat Naruto dan One Piece.
Saya bersyukur sekali karena Fullmetal Alchemist tidak ada sequelnya karena bagi saya jika sequel itu dibuat akan merusak apa yang sudah ada. Meskipun tidak menutup kemungkinan juga sih kalau sequelnya akan jauh lebih bagus. Tapi, saya tidak yakin. Dengan jumlah episode 64, bagi saya sudah cukup membuat puas hati para penonton.
Jujur saja, saya tahu anime ini dari teman saya yang waktu itu sedang menghabiskan kuota malamnya untuk mendownload beberapa anime. Teman saya mengirim list anime terbaik menurut dia, dan di list pertamanya adalah Fullmetal Alchemist : Broterhood. Di list kedua ada Death Note dan list ketiga ada Attack on Titan. Dia mencoba untuk menikmati versi digitalnya setelah mengoleksi berpuluh-puluh komik anime.
Ketika pertama kali membaca judul list anime terbaik itu, sebenarnya saya kurang begitu tertarik, apalagi di list yang pertama karena judulnya terkesan panjang. Namun beberapa hari kemudian saya mencoba untuk mengikuti sarannya untuk menonton anime tersebut, kebetulan saya baru saja selesai UAS, jadi banyak waktu luang untuk menonton anime tersebut. Maka dari itu, saya pun mendowload animenya menggunakan kuota malam. Hahaha.
Mengapa Fullmetal Alchemist bisa saya katakan sebagai anime terbaik?
Pertama, hampir semua episode dalam anime ini sangat membuat penontonnya penasaran. Bayangkan saja saya hanya butuh 5 hari untuk menyelesaikan anime ini karena saking penasarannya. Teman saya yang merekomendasikan anime ini juga butuh dua minggu untuk menyelesaikannya.
Dalam anime ini, tidak ada scene yang mengulur-ulur waktu untuk sekadar ceramah atau dialog yang tanpa makna. Hampir semua episode mempunyai makna, nilai, dan pesan positif. Sosok Edward Elric dan adiknya Alphonse Elric menjelma sebagai sosok motivator dengan gayanya masing-masing, namun sama sekali tidak berlebihan.
Banyak dari scenenya yang berbanding lurus dengan keadaan manusia sebenarnya. Seperti sosok antagonis yang biasa disebut dalam anime ini sebagai 7 dosa. 7 dosa atau 7 tokoh ini diantaranya adalah Pride (kebanggaan/arogan), Greed (ketamakan), Sloth (kemalasan), Wrath (amarah), Gluttony (kerakusan), Envy (iri/dengki), dan Lust (nafsu). Dan saya sebenarnya cukup tertarik dengan sosok bernama Wrath King Bradley yang menjadi Fhrer (pemimpin) di Central dengan sosok tenang dan tegasnya, namun menghanyutkan.
Dalam anime ini juga diperlihatkan sesuatu yang sulit terjadi namun bisa saja terjadi, yaitu musuh yang menjadi teman. Banyak dari musuh Elric bersaudara yang malah bergabung bersama mereka untuk menghancurkan sosok "Father" yang menjadi musuh utama dalam anime ini. Begitu pula sosok Roy Mustang yang berteman dengan musuhnya sendiri bernama Scar sosok pendendam dari negeri Ishval.
Kedua, yaitu anime ini sangat mampu mengocok perasaan manusia (para penonton). Jarang-jarang saya bisa sesedih ketika menonton anime. Saya rasa saya akan dianggap rendah ketika sedih menonton anime wqwqwq. Tapi tidak bisa dimungkiri memang banyak scene yang mampu membuat emosi saya terkocok hingga hampir menangis. Bukan berlebihan, namun banyak sekali kisah hidup yang membuat haru para penonton seperti saya.
Sebut saja ketika Edward Elric rela mengorbankan tangan dan kakinya agar tetap bisa menghidupkan sosok adiknya, Alphonse Elric. Dan kejadian tersebut dikarenakan mereka ingin menghidupkan kembali ibunya yang sudah meninggal dengan cara membuka gerbang kebenaran melalui kemampuan alkemisnya. Namun mereka akhirya tersadar bahwa seseorang yang mati tidak akan pernah dapat hidup kembali.
Hal yang membuat saya haru dan bergetar adalah ketika sosok Nina dan anjingnya Alexander yang menjadi chimera akibat ulah ayahnya sendiri. Saya amat terpukul ketika Nina si gadis kecil periang harus menyatu dengan tubuh anjingnya demi obsesi ayahnya yang ingin lulus ujian alkimianya. Selain itu, kematian Hughes pun sangat saya sayangkan.
Ketiga, anime ini mengajarkan kita arti pertukaran setara. Bahwa pada hakikatnya kita harus mengorbankan sesuatu untuk mencapaikan keinginan kita. Jika kita ingin sukses, ya berarti kita harus mengorbankan banyak waktu dan tenaga. Namun hal itu harus dibarengi dengan hal yang tidak muluk-muluk. Seperti perjuangan Elric bersaudara yang berusaha mendapatkan tubuhnya kembali namun ketika semuanya tercapai, Edward Elric harus kehilangan kemampuan alkemisnya.
Keempat, yang membuat anime ini layak menjadi anime terbaik adalah episode akhir atau ending dari cerita ini. Fullmetal Alchemist menyajikan happy ending pada akhir petualangannya. Sesuatu yang jarang terjadi pada sebuah cerita. Hal tersebut tentunya sangat memuaskan para penonton.
Di akhir cerita, Elric bersaudara mampu kembali ke tubuh aslinya meskipun Edward Elric harus masih menggunakan auto-mail di kakinya. Namun Hohenhaim---ayah mereka---meninggal dengan tersenyum di makam istrinya, Trisha. Lalu sosok musuh sudah kalah telak. Roy Mustang dapat menjadi Fhrer selanjutnya setelah menyelesaikan konflik di negeri Ishval. Mei Chang yang kembali pulang ke klannya dengan membawa batu bertuah untuk kepentingan klannya. Dan ending-ending uwu para tokoh lainnya.
Oh iya, ada satu alasan yang kelupaan. Tokoh wanita bernama Winry Rockbell adalah sosok wanita tercantik dari anime-anime lain yang pernah saya tonton hahaha. Boa Hancock dan Hinata Hyuuga mah lewattt.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H