Mohon tunggu...
Facet Erika
Facet Erika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi S1 Pendidikan Tata Boga, Universitas Negeri Malang

Hai semua! Saya Facet, seorang mahasiswa dari prodi Pendidikan Tata Boga di Universitas Negeri Malang. Seorang yang suka belajar dengan hal baru dan mengeksplor hal yang belum pernah dipelajari serta like to share about everything. So, Lets grow up together!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan pada siswa kelas XI Konsentrasi Keahlian Kuliner di SMK Negeri 1 Turen

12 Desember 2024   16:30 Diperbarui: 12 Desember 2024   16:27 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beberapa poster promosi produk siswa

Hallo semua! Perkenalkan saya Facet Erika Widya Ningrum, mahasiswa S1 Pendidikan Tata Boga angkatan 2021. Saya sekarang sedang menempuh semester 7 dengan beban studi pelaksanaan Asistensi Mengajar yang wajib diikuti oleh prodi pendidikan. Sebagian orang bertanya-tanya, apa itu Asistensi Mengajar? Pengertian dari Asistensi Mengajar adalah sebuah kegiatan belajar mengajar yang dilakukan mahasiswa secara kolaboratif di luar kampus dibawah bimbingan dosen pembimbing lapangan, guru pamong, dan guru pembimbing. Kegiatan Asistensi Mengajar ini banyak manfaatnya loh, salah satunya adalah konversi 1 semester dengan 20 SKS termasuk KKN. Untuk pemilihan tempat Asistensi Mengajar, mahasiswa bisa memilih di sekolah manapun. Karena saya berasal dari Pendidikan Tata Boga yang merupakan kejuruan, sehingga pelaksanaan Asistensi Mengajar dilaksanakan di SMK. Dan saya memilih SMK Negeri 1 Turen sebagai tempat saya melaksanakan Asistensi Mengajar.

Kenapa di SMK Negeri 1 Turen?

Di SMK Negeri 1 Turen terdapat jurusan tata boga, sekarang disebut dengan konsentrasi keahlian kuliner, sehingga linier dengan program studi saya. Selain itu sekolah tersebut dekat dengan domisili saya sehingga memang dari sebelum melaksanakan Asistensi Mengajar, sudah memilih sekolah tersebut untuk melanjutkan kewajiban. Disana saya tidak sendiri, saya bersama 5 orang dari satu prodi yang sama, dan juga 6 orang dari prodi Pendidikan Sejarah angkatan 2022, sehingga total personil yang melaksanakan Asistensi Mengajar di SMK Negeri 1 Turen tahun ajaran 2024/2025 ada 12 orang.

Pada saat pengantaran yaitu tanggal 26 Agustus 2024 berlangsung secara tertib, kami didampingi langsung dari pihak lp3. Kedatangan kami disambut dengan baik oleh bapak kepala sekolah beserta jajarannya, dan juga guru-guru dari konsentrasi keahlian kuliner serta guru-guru mata pelajaran sejarah. Setelah acara pengantaran, kami 6 mahasiswa boga diperkenalkan kepada guru-guru yang mengajar di konsentrasi keahlian kuliner oleh guru pamong. Setelah itu langsung ditunjuk untuk berdampingan dengan guru pembimbing, dan saya mendapatkan guru pembimbing Bu Okta dan Bu Dewi yang mengampu mata pelajaran PKWU di keas XI KULINER 1, 2, dan 3.

Minggu pertama saya ikut guru pendamping kekelas untuk mengobservasi bagaimana keadaan dikelas apalagi pada saat praktikum. Saya memperkenalkan diri kepada siswa-siswa dan menyampaikan bahwa untuk beberapa minggu kedepan saya mendampingi ibu guru dikelas ini. Saya cukup terkejut karena siswa-siswi tersebut tertarik pada saat saya perkenalan. Terlebih lagi pada saat pertama masuk pembelajaran praktik, sehingga saya bisa langsung mengetahui bagaimana praktik  PKWU di kelas XI KULINER.

Kegiatan akademik di konsentrasi keahlian kuliner ada pembelajaran teori dan pembelajaran praktik. pada pembelajaran teori, saya berkesempatan untuk menjelaskan beberapa materi seperti desain dan rancangan produk, pemasaran produk, peluang usaha, kemasan dan labeling, serta perencanaan produk. Dengan menggunakan PPT sebagai sarana pembelajaran, supaya tampilan tidak monoton. Sebagai guru magang, saya harus bisa belajar bagaimana menghandle kelas supaya tetap kondusif, ya namanya guru Gen Z, asalkan murid memperhatikan saat saya menjelaskan, itu sudah termasuk cara menghargai orang lain. Salah satu cara saya supaya murid-murid tetap focus pada pembelajaran yaitu dengan memberikan games yang berhubungan dengan materi. Disini saya membuat semacam TTS dengan materi pemasaran produk. Bagi siswa yang bisa menjawab clue yang saya berikan, akan mendapatkan jajan sebagai bonus. Dan benar saja mereka bersemangat dan kegirangan. Ternyata seru loh!

Sesuai dengan nama mata pelajarannya yaitu PKWU atau Projek Kreatif dan Kewirausahaan, maka pembelajaran praktik siswa kelas XI KULINER adalah berwirausaha. Berwirausaha gimana maksudnya? Jadi dalam satu kelas dibagi menjadi 10 kelompok, yang mana perkelompok beranggotakan 3-4 orang. 4 hari sebelum praktikum, masing-masing kelompok harus berkonsultasi mengenai produk yang akan diproduksi, setelah itu setiap kelompok harus membuat pamflet atau poster untuk mempromosikan produk mereka. Siswa-siswi biasanya mempromosikan produknya melalui instastory ataupun status whatsapp.  Berikut beberapa poster promosi yang dibuat oleh setiap kelompok siswa.

           

Adapun beberapa produk yang sering diproduksi di kelompok tersebut antara lain: pangsit jebew, mie jebew, basreng chili oil, pentol pedas, pudding, es lumut, es semangka, es kuwut, piscok, ricebowl, dimsum mentai, corn ribs dan masih banyak lagi.

Produk jualan siswa disalah satu praktek di kelas XI KULINER 3
Produk jualan siswa disalah satu praktek di kelas XI KULINER 3

Pada saat praktikum, semua anggota wajib bekerja sama. Ada yang mempersiapkan kemasan, ada yang mengolah, dan ada yang finishing produk. Sebelum mereka berkeliling menjajakan produk, masing-masing kelompok menyetorkan 1 porsi ke depan untuk dievaluasi dari segi rasa, kemasan, tekstur, supaya produk yang dijajakan lebih maksimal dan tidak ada yang mengecewakan. Jumlah porsi yang dibuat pun ada batas minimalnya yaitu 40 porsi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun