Mohon tunggu...
Erenzh Pulalo
Erenzh Pulalo Mohon Tunggu... Buruh - Akun Baru

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Aku Indonesia

17 Agustus 2024   20:46 Diperbarui: 17 Agustus 2024   20:52 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aku Indonesia | editan pribadi (Canva) 

AKU INDONESIA

Karya: Erenzh Pulalo

Aku Indonesia

Tak mau memandang muka

Tak mau pesimis

Garuda tetap didadaku

Akan ku terbang meninggalkan luka


Aku Indonesia

Ibu Pertiwi kan ku bela hingga hayatku

Bergerak bersama Garuda

Terbang jauh hingga ke pelosok negeri


Aku Indonesia

Padamu negeri kan ku jaga hingga tetes terakhir darahku

Tak ada kata pecah belah

Tak ada kata hitam-putih atau keriting-lurus


Aku Indonesia

Akan ku nanti keadilan negeri ini

Akan tagih janji kesejahteraan


Aku tak mau lihat lagi ratap tangis anak yatim

Tak mau ku lihat tetesan air mata Ibu Pertiwi

Tolong lihat penderitaan kami

Tolong lindungi kami


Kami sudah kenyang dengan suara tembakan

Kami tak mau lagi ada tetesan darah di negeri kami

Tolong, berikan keadilan bagi kami


79 tahun sudah kami rayakan kelahiranmu

Umurmu sudah bukan anak-anak lagi

Tetapi mengapa kau belum dewasa melihat penderitaan kami


Nyawa saudara kami hilang tanpa diminta, 

Rumah kami termakan oleh belerang panas

Kami rindu keadilan

Kami rindu menyanyikan "Padamu Negeri"

Tetapi suara kami ditutupi oleh kedengkian

Teriakan kami dihalangi oleh ego

Nafas kami diputuskan oleh napsu 

Kami rindu keadilan


Aku Indonesia

Aku dan kamu sama

Aku di Papua

Aku hitam kulit dan keriting rambut

Akan terus ku kibar bendera pusaka Merah-Putih. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun