"Saya dari jam 3 sudah bangun, solat subuh lalu mempersiapkan perlengkapan untuk mengajar. Jam setengah 6 saya sudah start ke sekolah," ujar bapak guru Edi.
Tak hanya ketekunannya dalam menjalankan tugasnya sebagai guru, ada hal unik yang menarik perhatian semua orang jika berkunjung ke ruang kelasnya.
Ada gambar Tuhan Yesus yang dipajang didepan ruang kelasnya. Gambar yang indah dibarengi bingkai yang cantik menjadikan ruang kelas V begitu mempesona nilai keagamaannya.
Setiap manusia memiliki nilai keberagaman yang berbeda, dan bagi bapak Edi Purwanto, berada di kampung yang mayoritas Kristen sehingga ia menyesuaikan diri dan tidak menghina dan merendahkan yang berbeda keyakinan dengannya.
Tak hanya didepan ruang kelas, di sudut baca ruang kelasnya pun terdapat poster gambar bunda Maria bersama Tuhan Yesus.
Sangat berbeda dengan figur dari bapak guru Edi Purwanto ini. Keberadaan dan penyesuaian dirinya dengan memelihara nilai-nilai toleransi wajib dicontohi oleh semua masyarakat Indonesia.
Jika sosok seperti bapak guru Edi Purwanto ini ada di seluruh pulau Indonesia, tentu negara kita menjadi negara yang aman, rukun dan saling menghargai satu sama lain.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI