Mohon tunggu...
MujizatNya Nyata
MujizatNya Nyata Mohon Tunggu... -

Seorang manajer proyek kesehatan masyarakat yang bekerja di lembaga pembiayaan multilateral berbasis di Eropa. Senang membaca berbagai buku

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Raja dan si Penghutang

15 Januari 2011   03:59 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:34 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sang Guru berkata "Murid-muridku, sang konglomerat itu adalah kita sebagai manusia. Dosa-dosa dan pelanggaran kita sudah ditebus dan dihapuskan oleh ALLAH kita saat kita menerimaNya sebagai TUhan dan Raja dalam hidup kita. Yaitu saat kita menerima keMaha-KuasaanNya, segala kemulianNya yang tidak terbatas. IA bisa mengampuni kita karena anugerahNya yang besar bagi manusia. ALLAH kita dengan segala kuasaNya telah mengutus Sang Maha Kudus untuk menjamah hati dan jiwa kita dan memulihkan kita. Sang Utusan ini telah ikut menanggung seluruh beban derita selama kita hidup dunia".

Namun saudaraku, ALLAH kita yang dimuliakan di sorga akan menghukum kita dan memasukkan kita kedalam penjara maut dimana hanya ada ratap tangis dan gigi gemeretak, ketika kita masing-masing tidak mengampuni saudara kita dengan segenap hati kita."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun