Mohon tunggu...
Entin Manullang
Entin Manullang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Berolahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Diagram Terner

22 Mei 2024   12:45 Diperbarui: 22 Mei 2024   12:47 464
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

DIAGRAM TERNER

1.Pengertian Diagram Terner

              Diagram terner adalah diagram fasa sistem yang digambarkan dalam satu bidang datar berupa segitiga sama sisi dan dapat menggambarkan sistem tiga komponen zat dalam berbagai fasa. Jumlah fasa dalam sistem zat cair tiga kompoNen tergantung pada daya saling larut antar zat cair tersebut dan suhu percobaan.

              Diagram Fase Terner, umumnya dikenal sebagai Diagram Terner, adalah representasi grafis yang digunakan dalam kimia fisik untuk menggambarkan perilaku fase sistem tiga komponen. Dalam diagram ini, ketiga komponen biasanya diwakili oleh sudut-sudut plot segitiga. Diagram membantu dalam memahami kesetimbangan fase dan interaksi antar komponen dalam berbagai proporsi.

2. Komponen Diagram Terner :

oTiga Komponen: Ketiga sudut segitiga mewakili komponen murni A, B, dan C.

oGaris Ikat: Ini adalah garis yang digambar dalam segitiga yang menghubungkan dua fase yang berada dalam kesetimbangan satu sama lain pada komposisi dan suhu tertentu.

*Fase: Daerah berbeda di dalam segitiga mewakili komposisi fase berbeda dan rentang stabilitasnya.

3.Prinsip-prinsip Diagram Terner

Prinsip Diagram Terner:

1.Aturan Fase: Persamaan aturan fase untuk sistem terner adalah F = C -- P + 2, dengan F adalah derajat kebebasan, C adalah jumlah komponen, dan P adalah jumlah fase yang ada. Persamaan ini membantu menentukan jumlah variabel bebas yang dapat diubah tanpa mengubah keseimbangan sistem.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun