Mohon tunggu...
Enny Ratnawati A.
Enny Ratnawati A. Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis untuk meninggalkan jejak kebaikan dan menghilangkan keresahan

Enny Ratnawati A. -- Suka menulis --- Tulisan lain juga ada di https://www.ennyratnawati.com/ --- Contact me : ennyra23@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Memaafkan Sekaligus Melupakan? Ternyata Tidak Semudah Itu

14 Agustus 2024   16:39 Diperbarui: 14 Agustus 2024   16:45 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

* Berbicara dengan orang yang tepat

Mungkin pasangan ,teman dekat, orang tua, saudara kandung atau siapa saja yang terasa dekat.Mungkin ini bisa membantu untuk mencari perspektif yang berbeda sekaligus menenangkan karena sudah bercerita.

* Menuliskannya

Jangan meremehkan soal menuliskan perasaan sehingga pada akhirnya sampai pada titik bisa memaafkan. Boleh dicoba ditulis di dalam diary, journaling atau apa saja media yang memungkinkan. Tapi hindari curhat di medsos tentunya.

* Beri jeda diri

Jeda untuk menjauh dulu dari orang yang menyakiti atau jeda untuk berpikir sejenak dari permasalahan tersebut. Tidak perlu dipikirkan terus-terusan kan? Memaafkan akan datang ketika waktunya sudah tepat, kok.

* Berserah pada-Nya

Ini sebenarnya kunci dari semuanya. Suatu masalah tidak akan terjadi tanpa kehendak-Nya. Ikhlaskan dan lepaskan pelan-pelan. sambil terus berprasangka baik pada-Nya. Siapa tau berbagai permasalahan ini memang membuat diri kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi kedepannya.

Memaafkan dan melupakan tentu saja perjalanan pribadi.Setiap orang ada prosesnya. Namun tentu harus tetap diupayakan. Demi banyak hal dimasa depan. Baik menjaga hubungan baik maupun demi ketentraman diri sendiri.

Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun