Penggambaran budaya ini dilakukan dalam hal-hal kecil seperti ketika Shang-Chi memanggil adiknya, Xialing (Meng'er Zhang) dengan nama "Lingling". Ternyata bagi banyak orang Tionghoa perantau, memang inilah cara orang Tionghoa membuat nama panggilan orang lain dengan menyebut bagian terakhir nama orang itu dua kali.
Dengan contoh kecil tersebut dan contoh lainnya, banyak orang-orang Asia-Amerika merasa gembira bahwa Marvel mau mencoba menggambarkan budaya Asia seperti budaya Tionghoa dengan akurat dan tidak memakai stereotipe yang berkesan SARA.
Belum lagi, banyak orang senang karena pada akhirnya, tokoh-tokoh keturunan Asia dalam sebuah film layar lebar Hollywood tidak lagi harus menjadi seorang tokoh jahat (Yellow Peril) yang sudah menjadi klise yang terlalu lama ada di Hollywood.
"Bagi orang-orang Asia-Amerika, 'Shang-Chi' adalah 'Black Panther' atau 'Wonder Woman' bagi mereka", demikianlah terang sebuah ulasan Shang-Chi.
Kesimpulan
Walaupun masih ada banyak hal lain yang membuat Shang-Chi sebagai sebuah film yang bagus, paling tidak orang-orang Asia-Amerika bisa merasa lega bahwa representasi budaya mereka dalam sebuah film besar oleh Marvel ternyata bisa digarap dengan serius tanpa memakai klise dan stereotipe tentang mereka yang sering berbau SARA.
Kesuksesan film ini juga menjadi bukti bahwa seperti Black Panther, film-film Hollywood juga bisa sukses besar tanpa harus terus menjadikan seorang aktor kulit putih sebagai tokoh utamanya.
Nah, seperti biasa, kami sudah menyiapkan daftar vocabulary dalam bahasa Inggris dari ulasan kami di artikel ini.
- Alarming (mengejutkan/meresahkan)
- Asian heritage (keturunan Asia)
- Making strides (membuat perkembangan bagus)
- Well-received (diterima dengan baik)
Apakah sekarang Anda juga tertarik untuk menonton film ini nantinya?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H