Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) mengelola situs yang merekam data mahasiswa, perguruan tinggi (Kampus), dan dosen. Situs tersebut bisa dimasuki (akses) oleh siapa saja dengan cara yang mudah.
Kegunaannya, selain untuk mahasiswa, perguruan tinggi (kampus), dan dosen yang bersangkutan, situs ini juga bisa diakses oleh orang tua mahasiswa, teman, atau siapa saja yang berkepentingan untuk mengetahui data terkait kuliah.
Nama aplikasinya "Pangkalan Data Dikti", biasa disingkat PDDikti. Aplikasi PDDikti disediakan oleh Dirjen Dikti beberapa tahun lalu dan sudah mengalami beberapa kali penyesuaian.
Selain menyediakan data terkait mahasiswa, perguruan tinggi dan dosen, aplikasi ini juga banyak menyediakan informasi yang dibagikan oleh Dikti dan Kemendikbudristek terkait perkuliahan dan kampus.
Aplikasi ini bisa dibilang sangat terbuka untuk umum dan mudah diakses, alasannya, karena untuk mengakses aplikasi PDDikti cukup masuk ke situsnya dengan cara mengetikan https://pddikti.kemdikbud.go.id/ dan langsung bisa mengakses semua informasi yang ada melalui menu di toolbar yang disediakan.
Dan disebut mudah, karena pengunjung yang bermaksud mencari data terkait status mahasiswa, perguruan tinggi, dan dosen, cukup mengetikan nama lengkap di kolom pencarian yang disediakan.
Misalnya, orang tua si A ingin memeriksa status kuliah anaknya. Orang tua tersebut bisa mendapatkan data terkait anaknya kuliah di perguruan tinggi mana, jurusannya apa, hingga sudah menyelesaikan berapa semester.
Hal ini diperlukan karena banyak orang tua atau wali mahasiswa yang tidak mengetahui status perkuliahan anaknya, malah melalui aplikasi PDDikti ini bisa melihat mata kuliah yang dijalani mahasiswa dalam tiap semesternya. Tentu berguna sebagai bentuk pengawasan dan bahan komunikasi dengan anak (mahasiswa).
Data terkait perguruan tinggi atau kampus juga kadang diperlukan oleh siapa saja. Hal ini bisa terjadi ketika seseorang ditawari kuliah di sebuah perguruan tinggi swasta yang tidak begitu dikenal, maka anda bisa mencek status perguruan tinggi tersebut di situs ini, cukup dengan mengetikan nama perguruan tinggi dimaksud pada kolom pencarian yang disediakan.
Jika nama perguruan tinggi tersebut tidak muncul di kolom pencarian, bisa dipastikan kampus tersebut tidak terdaftar di Dikti. Hal ini berguna bagi kalangan eksekutif yang berniat melanjutkan kuliah S1 atau S2 secara mandiri di perguruan tinggi swasta yang menawarkan program megister.