Meski demikian, kesenian Bantengan yang menggunakan sound system tetap mempertahankan inti dari pertunjukannya, yaitu nilai-nilai keberanian, kebersamaan, dan penghormatan kepada leluhur. Transformasi ini mencerminkan upaya adaptasi kesenian tradisional agar tetap relevan di tengah masyarakat yang terus berubah, sambil tetap menjaga esensi dari tradisi yang sudah ada. Tantangan ke depan adalah bagaimana menjaga keseimbangan antara inovasi dan pelestarian nilai-nilai budaya yang asli.
Terima Kasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H