Mohon tunggu...
Enis Okfianah
Enis Okfianah Mohon Tunggu... Guru - Guru

"Seorang guru yang berdedikasi untuk membantu siswa mencapai potensi terbaiknya. Dengan pengalaman mengajar dan semangat dalam dunia pendidikan, saya berkomitmen untuk menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif dan menyenangkan. Selalu terbuka untuk pendekatan inovatif dalam pembelajaran, saya percaya bahwa setiap siswa memiliki kemampuan unik yang layak untuk dikembangkan."

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Bantengan Mberot "Maheso Putro Dewolo": Transformasi Warisan Budaya yang berasal dari Desa Ngadirejo - Ndadapan Kec. Kromengan Kab. Malang

24 September 2024   22:32 Diperbarui: 24 September 2024   23:13 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar Naf Multimedia


Input sumber gambar doc Dewolos
Input sumber gambar doc Dewolos
Meski demikian, kesenian Bantengan yang menggunakan sound system tetap mempertahankan inti dari pertunjukannya, yaitu nilai-nilai keberanian, kebersamaan, dan penghormatan kepada leluhur. Transformasi ini mencerminkan upaya adaptasi kesenian tradisional agar tetap relevan di tengah masyarakat yang terus berubah, sambil tetap menjaga esensi dari tradisi yang sudah ada. Tantangan ke depan adalah bagaimana menjaga keseimbangan antara inovasi dan pelestarian nilai-nilai budaya yang asli.

Terima Kasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun